80 Warga Perumahan PGP Bekasi Mengungsi Akibat Banjir
Merdeka.com - Kepala Seksi Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Kota Bekasi Hendra mengatakan, puluhan warga mengungsi akibat banjir di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Kota Bekasi. Dia mengatakan, saat ini warga mengungsi di lokasi yang telah disediakan.
"Yang mengungsi di PGP ada 80 orang di posko BNPB, yang lain di rumah saudara. Kita enggak bisa maksain di tengah Covid-19," kata Hendra saat dihubungi, Minggu (25/10).
Hendra menyatakan, warga yang mengungsi juga tetap menerapkan protokol kesehatan, dari jaga jarak hingga penggunaan masker.
Selain itu, dia menyatakan, pihaknya juga terus melakukan evakuasi kepada warga di sejumlah lokasi banjir lainnya di Kota Bekasi. Seperti halnya di Villa Jatirasa ataupun lokasi lainnya.
"Tim masih evakuasi di lapangan, kami utamakan evakuasi anak kecil, ibu hamil, orang sakit dan lansia," jelasnya.
Sebelumnya, beberapa perumahan yang berada di bantaran jalur sungai yang mempertemukan Sungai Cileungsi dan Cikeas, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu dini hari terendam banjir. Rata-rata ketinggian 1 hingga 1,5 meter.
"Beberapa perumahan yang terdampak dengan rata-rata tinggi air di atas satu meter. Yang paling tinggi di Villa Jatirasa, ketinggian 190 sentimeter," kata Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Hendra.
Hendra mengatakan, tinggi air di jalur pertemuan sungai Cileungsi dan Cikeas masih di atas normal yakni mencapai 715 sentimeter pada Minggu dini hari ini.
Tingginya air di jalur sungai tersebut berasal dari derasnya hujan di Bogor, Jawa Barat, sepanjang Sabtu 24 Oktober 2020.
Jalur Sungai Cikeas dan Cileungsi yang berhulu di Bogor melintasi Kota Bekasi dan bertemu di satu jalur Sungai Bekasi.
Beberapa perumahan yang terdampak banjir pada Minggu dini hari ini, kata Hendra, antara lain Villa Nusa Indah, Kemang Ifi, Pondok Mitra Lestari, Pondok Gede Permai, Vila Jatirasa, dan pemukiman lainnya yang berada di pinggir jalur sungai tersebut.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca Selengkapnyadalam debat kemarin Gibran dinilai jauh terlihat lebih cerdas dan sangat menguasai materi-materi
Baca SelengkapnyaJenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
Baca SelengkapnyaPenyebab angin puting beliung dampak dari ikutan pertumbuhan awan sibi. Di mana awan sibi ini merupakan awan yang menyebabkan terjadinya hujan lebat.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.
Baca SelengkapnyaBPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.
Baca SelengkapnyaBMKG minta masyarakat waspada cuaca ekstrem periode 3-10 Januari 2024
Baca Selengkapnya