41 Faskes di Ciamis Disiapkan Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Sebanyak 41 fasilitas kesehatan (faskes) yang ada di Kabupaten Ciamis telah disiapkan Pemkab Ciamis sebagai tempat vaksinasi. Dari jumlah tersebut, 37 di antaranya adalah puskesmas dan empat lainnya merupakan rumah sakit.
"Di tahap awal, kita mengajukan untuk 3.800 tenaga kesehatan yang akan mendapatkan vaksinasi. Logistik vaksin sekarang baru sampai ke gudang rantai dingin (cold chain) di provinsi. Sampai ke Ciamis diperkirakan minggu-minggu ini," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Bayu Yudiawan, Kamis (7/1).
Walau masih di Bandung, ia mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan tempat penyimpanan vaksin kalau saatnya tiba di Ciamis. "Kita sudah menyiapkan rantai dingin, sebab penyimpanan vaksin itu kan harus berdasarkan kriteria tertentu," ungkapnya.
Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Ciamis, dijelaskan Bayu, setidaknya akan dilaksanakan di 37 puskesmas dan empat rumah sakit. Nantinya, setiap hari faskes-faskes itu akan melakukan vaksinasi dua sesi per hari, di mana setiap sesinya dilangsungkan selama dua jam.
Secara teknis, setiap satu orang yang divaksin membutuhkan waktu 10 sampai 15 menit. Dengan begitu, setiap harinya satu faskes bisa melayani 20 orang.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19, menurutnya akan berjalan cukup panjang. "Berdasarkan perkiraan, untuk melayani seluruh masyarakat diperlukan waktu sekitar 15 bulan hingga dua tahun. Untuk yang pertama, prioritas saja (nakes). Jadi diperkirakan butuh waktu dua bulan untuk vaksinasi," tutup Bayu.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes Pastikan Puskesmas dan Rumah Sakit Siaga 24 Jam Saat Pemilu
Fasyankes (berupa) puskesmas dan rumah sakit, siaga 24 jam, pada tanggal 14-15 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPemudik Sakit di Kampung Halaman Bisa Berobat Pakai BPJS Tanpa Pindah Faskes, Begini Cara Urusnya
Hal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca SelengkapnyaArus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban Kecelakaan di Bekasi Diangkut Pikap Karena Alasan Ambulans Rusak, Ini Penjelasan Puskesmas
Viral korban kecelakaan lalu lintas dibawa menggunakan mobil pikap di Kecamatan Muaragembong Bekasi.
Baca SelengkapnyaKemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaArus Mudik, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaKominfo: Sektor Kesehatan Paling Banyak Diterpa Isu Hoaks
Isu hoaks di sektor kesehatan ternyata masih marak. Hal ini terbukti dari patroli Kominfo selama 2023.
Baca Selengkapnya4 Pembakar Ruko dan Faskes Korem Jayapura saat Iringan Jenazah Lukas Enembe Ditangkap
Ia mengatakan para pelaku berinisial HH (23), EW (18), GD (20), dan CW (43) ditangkap di sejumlah lokasi.
Baca Selengkapnya