4 sasaran pembangunan Kementan di tahun 2015-2019
Merdeka.com - Acara Musrembangtan Nasional tahun 2014 Kementerian Pertanian tengah berlangsung. Dalam acara ini, Kementan merancang 4 tahap pembangunan dan kegiatan untuk tahun 2015-2019.
4 Sasaran strategis tersebut dibahas di Gedung Kementan, Jl Harsono RM, Jakarta Selatan, Selasa (13/5).
Keempatnya yakni meningkatnya ketahanan pangan mencakup pengembangan komoditas padi, jagung, kedelai, tebu, sapi, bawang merah dan cabai. Meningkatnya pengembangan ekspor dan substitusi impor produk pertanian. Meningkatnya penyediaan bahan baku bio-industri dan bio-energi. Menigkatnya kesejahteraan petani.
Sementara untuk strategi yang ditempuh untuk mencapai sasaran strategis tersebut adalah dengan menjadikan basis produksi komoditas pangan, komoditas ekspor, penyedia bahan baku bio-industri dan bio-energi dengan pendekatan kawasan.
Selain itu meningkatkatkan kualitas, nilai tambah daya saing produk pertanian, menyediakan prasarana dan sarana dasar pertanian, memberikan perlindungan dan pemberdayaan para petani, dan meningkatkan tata kelola kepemerintahan yang baik.
(mdk/cza)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari Pemadam Kebakaran Sedunia juga merupakan momen penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan kebakaran.
Baca SelengkapnyaKementan menyebut, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani.
Baca SelengkapnyaPemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bantuan pangan sudah dimulai awal 2023 kemudian diperpanjang April hingga Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.
Baca SelengkapnyaPemerintah membantah kenaikan harga dan kelangkaan beras karena program bansos pangan yang aktif dibagikan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaBPPSDMP kembali memanfaatkan dan mengembangkan lahan rawa di Kalsel
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnya