Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Berujung Kerusuhan di Penajam Paser Utara

4 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Berujung Kerusuhan di Penajam Paser Utara Rumah terbakar di Penajam. ©2019 Istimewa

Merdeka.com - Polisi menetapkan empat tersangka penganiayaan terhadap dua warga hingga menyebabkan satu korban meninggal dunia di sekitar kawasan pelabuhan Penajam Paser Utara (PPU), Rabu (16/10) siang lalu. Akibat penganiayaan itu, 158 bangunan hangus dibakar massa yang meminta pelaku ditangkap.

"Alhamdulillah situasi sekarang sudah kondusif. Tersangka ada 4 orang," kata Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Sabil Umar, dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (18/10).

Sabil menerangkan, kasus penganiayaan itu memang bermotif kekesalan pelaku karena suara bising dari motor korban usai bermain futsal, Rabu (10/10) sore. Pelaku yang kesal lantas mengajak korban bertemu di Pantai Nipahnipah, malam harinya.

"Jadi, penyebabnya itu karena masalah geberan motor, di hadapan pelaku setelah futsal. Begitu. Kemudian, korban ditegur pelaku. Pelaku lalu mengajak korban ke Pantai Nipahnipah, malam hari," ujar Sabil.

Polisi Bantah Korban Dikeroyok

Sabil menepis kabar korban dikeroyok hingga 10 orang oleh pelaku dan teman-temannya. Menurut dia, pelaku spontan melakukan aksinya.

"Tidak ada pengeroyokan. Pelaku ini spontan, bawa senjata tajam. Yang dia (pelaku) tikam, juga tidak tahu siapa yang ditikam," tambah Sabil.

"Korban dan pelaku, sama-sama anak muda, bukan pelajar. Empat pelaku ini ke pantai karena saling ajak juga," terang Sabil.

Pelaku Kabur ke Balikpapan

Usai melakukan aksi penganiayaan, para pelaku sempat menyeberang laut kabur ke Balikpapan hingga akhirnya berhasil dibekuk. Dia memastikan kasus ini tak ada kaitan dengan kelompok tertentu."Yang menikam 1 orang, korbannya 2 orang. Pelaku tidak sedang mabuk. Satu korban meninggal. Itu murni kriminal, tidak ada kaitannya dengan kelompok tertentu," ungkap Sabil.Masih dijelaskan Sabil, perkuatan pengamanan 600 Brimob Polda Jatim, Kalteng dan Kalsel, sudah tiba di Penajam, Kamis (17/10) malam kemarin. "Jadi, kembali bahwa motifnya karena pelaku kesal suara geberan motor. Itu saja," tandas Sabil.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.

Baca Selengkapnya
Pengakuan Pembunuh Pedagang Semangka di Kramat Jati: Murka Korban Tak Nikahi Istrinya

Pengakuan Pembunuh Pedagang Semangka di Kramat Jati: Murka Korban Tak Nikahi Istrinya

DJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri

4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri

Hasil pemeriksaan sementara, empat orang korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri lompat dari Lantai 22.

Baca Selengkapnya
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang

Perjuangan Petugas KPPS di Kebon Kacang, Tewas Kecelakaan saat Antar Surat Suara ke GOR Tanah Abang

Korban meninggal setelah sepeda motor bermuatan logistik yang dikendarai menabrak trotoar.

Baca Selengkapnya
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum

Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum

Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
PBB: 2023 Jadi Tahun Penderitaan, Banyak Orang Tertindas Kemiskinan dan Kelaparan

PBB: 2023 Jadi Tahun Penderitaan, Banyak Orang Tertindas Kemiskinan dan Kelaparan

Kata Gueters, orang-orang semakin tertindas akibat meningkatnya kemiskinan dan kelaparan.

Baca Selengkapnya