350 Satpol PP Bogor jalani tes urine
Merdeka.com - Sebanyak 350 anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bogor menjalani tes urine oleh pihak Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor bersama Satnarkoba Polres Bogor, Kamis (30/10). Pemeriksaan dilakukan untuk mencegah peredaran narkoba di lingkungan Pemkab Bogor, khususnya di kalangan Satpol PP sebagai penegak Perda.
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Tegar Beriman, di mana seluruh anggota belum mengetahui akan ada pemeriksaan. Bahkan Kasatpol PP juga ikut menjalani tes urin.
Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Luthfie Syam, mengaku tes urine yang dilakukan saat ini sebagai bentuk pencegahan penggunaan narkoba yang kian meresahkan. "Untuk hari ini 90 persen anggota Satpol PP dilakukan tes urine, sisanya menyusul soalnya sedang bertugas," jelasnya, Kamis (30/10)
Lanjutnya, hasil tes urine bisa langsung diketahui langsung usai tes urine selesai. Bila ada anggota dinyatakan positif, pihaknya akan memberikan sanksi tegas. "Tapi hasilnya kita tidak bisa membeberkan nama-namanya demi nama baik," tambahnya.
Kepala BNNK Nugraha Setya Budhi, mengatakan pemeriksaan ini merupakan tahap awal, nantinya akan dilakukan sidang dengan BNN, Satpol PP serta satuan narkoba Polres Bogor. "Kewenangan sanksi ada di Kasatpol PP, kami hanya memberikan nama-nama siapa yang terindikasi menggunakan narkoba," tuturnya.
Dari hasil sementara, ada 2 anggota Satpol PP yang diduga menggunakan narkoba. Petugas BNN langsung memanggil kedua anggota tersebut untuk menjalani tes ulang.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil tes urine Saipul Jamil negatif, sedangkan asistennya positif narkoba
Baca SelengkapnyaPihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaSaipul Jamil sempat diamankan oleh pihak kepolisian di daerah Jakarta Barat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lima personel Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dan Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Timur ditangkap di Depok karena diduga menyalahgunakan narkoba.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine Saipul negatif, sedangkan asistennya bernama Steven positif narkoba
Baca SelengkapnyaBrigadir D dibebaskan oleh Bidpropam Polda Metro Jaya setelah hasil urinenya dipastikan negatif narkotika.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine menjadi bukti kuat tindakan tersangka dilakukan secara sadar.
Baca SelengkapnyaHasil pengecekan di Kantor KPU Pekanbaru menunjukkan bahwa keempat belas anggota polisi negatif.
Baca SelengkapnyaPuluhan polisi cek kesehatan dengan mengikuti tes urine
Baca Selengkapnya