13 Kapal asal Brebes ditangkap karena cari ikan di luar wilayah izin
Merdeka.com - Polair Polda Sumsel menangkap 13 kapal asal Brebes, Jawa Tengah yang melakukan pencarian ikan di luar wilayah tangkapan. Turut diamankan 13 nahkoda kapal dan sekitar 200 orang anak buah kapal (ABK).
Seluruh kapal tersebut ditangkap sedang mencari ikan di tengah laut di perairan Sungai Lumpur, Banyuasin, Sumsel, Selasa (9/2) lalu. Sejumlah barang bukti seperti alat tangkap dan hasil tangkapan juga disita.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo menjelaskan, petugas yang sedang patroli mencurigai keberadaan kapal-kapal tersebut. Setelah dicek, ternyata izin pencarian ikan bukan di wilayah Sumsel, tetapi di utara pulau Jawa.
"Semuanya nelayan lokal, tapi mereka mencari ikan di luar wilayah yang diizinkan, seharusnya mereka di Jawa, tetapi masuk wilayah lain," ungkap Djoko, Kamis (11/2).
Tak itu saja, alat tangkap yang digunakan para nelayan tersebut adalah alat yang dilarang pemerintah. Seperti menggunakan jaring dengan ukuran di bawah standar.
"Jaring mereka lebarnya tiga perempat cm, yang dibolehkan dua cm. Jadi, ikan-ikan kecil juga ikut tertangkap," ujarnya.
Polisi juga menduga dokumen yang dibawa para nelayan tersebut sudah habis masa operasionalnya. "Dokumen juga menyalahi, masa operasionalnya sudah habis tapi tetap melaut," kata dia.
Saat ini, pihaknya akan memproses kasus ini hingga tuntas. Jika terbukti bersalah, akan dikenakan Undang-undang perikanan dan kelautan yang diancam pidana lima tahun penjara dan denda Rp 2 miliar.
"Akan kita proses dulu, sejauh mana pelanggaran mereka. Untuk sementara ada tiga, wilayah tangkapan, alat tangkap dan dokumen," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu
Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaTiru Susi Pudjiastuti, Ganjar Bakal Tenggelamkan Kapal Asing yang Curi Ikan di Indonesia
Ganjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Kapal Pencuri Ikan Berbendera Malaysia di Selat Malaka Kepri
"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
7 Ikan yang Tidak Cocok Dijadikan Bahan MPASI Bayi
Walau ikan dianggap sebagai bahan yang cocok menjadi Makanan Pendamping ASI (MPASI) bayi, namun terdapat sejumlah ikan yang sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Tangkap Kapal Pembawa Ratusan Kantong Pakaian Bekas Impor di Riau, 2 Orang Jadi Tersangka
Bea Cukai Riau kembali menangkap kapal pembawa pakai bekas impor yang masuk ke wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaMencicipi Lezatnya Sala Lauak, Kudapan Khas Kota Pariaman Berbahan Dasar Daging Ikan
Wilayah pesisir Kota Pariaman begitu kaya dengan sajian olahan kuliner berbagan dasar hasil laut.
Baca SelengkapnyaIbu dan 2 Anaknya Tewas Usai Santap Ikan Buntal, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Gejala awal keracunan ikan buntal dapat dirasakan pada beberapa jam.
Baca SelengkapnyaIkan Buntal yang Beracun Bisa Dikonsumsi Jadi Makanan Enak, Begini Cara Masaknya
Meski beracun, ikan buntal rupanya bisa dikonsumsi asal diolah dengan benar.
Baca SelengkapnyaJajaran Jenderal Bintang Tiga & Dua Polisi Kuliner Malam, Lahap Makan Pecel Pakai Tangan
Singgah di warung tenda pecel, sang jenderal menikmati hidangan dengan lahap.
Baca Selengkapnya