2 WNI dibebaskan, pemerintah Jokowi terima kasih pada Papua Nugini
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo terus memantau perkembangan 2 warga negara Indonesia (WNI) yang disandera di Papua Nugini. Bahkan kemarin, Jokowi, sapaannya, sudah berbicara langsung dengan PM Papua Nugini, O'Neill.
"Sore hari kemarin, Presiden RI telah melakukan pembicaraan bertelepon dengan PM O'Neill," kata Menlu RI, Retno Marsudi, dalam jumpa pers di kantornya, Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Jumat (18/9).
Retno tak menjelaskan apakah telepon itu dilakukan setelah dua WNI dibebaskan. Yang jelas, pembebasan WNI terjadi pada Kamis siang kemarin.
Dengan pembebasan itu, kata dia, pemerintah Indonesia juga berterima kasih pada pemerintahan Papua Nugini.
"Pada kesempatan kali ini, izinkan saya atas nama pemerintah Indonesia sekali lagi mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerjasama yang diberikan oleh pemerintah Papua Nugini dan semua pihak yang terlibat dalam pembebasan tersebut," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dari penelusuran yang dilakukan, penyanderaan ini ada kaitannya dengan kelompok yang sering menyuarakan soal pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua. Setelah dibebaskan dua WNI itu kini berada di kantor konsulat di Kota Vanimo. Kondisi kedua sandera dalam baik.
Baca juga:
Menlu sebut 2 WNI dalam kondisi sehat, segera diserahkan ke keluarga
Menlu Retno: Penyandera 2 WNI terafiliasi kelompok penyuara HAM
Menlu sebut 2 WNI yang disandera OPM sudah dibebaskan sejak kemarin
2 WNI yang disandera OPM dibebaskan oleh tentara Papua Nugini
TNI siaga diperbatasan Papua Nugini, tunggu perintah bebaskan WNI
Haruskah TNI serbu OPM penyandera 2 WNI di Papua Nugini?
2 WNI yang disandera OPM sudah dibebaskan, kini berada di Vanimo
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi: Terima Kasih TNI-Polri Pemilu Berjalan Aman Meski Ada Dinamika & Riak-riak Kecil
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima masih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang telah menjamin keamanan," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen
Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmi Naikan Gaji TNI-Polri, Berikut Besarannya
Kenaikan gaji itu sebagaimana pengesahan PP RI Nomor 7 Tahun 2024 dan PP Nomor 6 Tahun 2024.
Baca Selengkapnya