2 Prajurit TNI wanita ikut diterjunkan dalam misi PBB ke Sudan
Merdeka.com - Dalam menjalankan misi dari Dewan Keamanan PBB di Darfur, Sudan, 2 prajurit wanita diterjunkan di antara 800 anggota TNI yang dikirim. Menurut Panglima TNI Jenderal Moeldoko, diikutsertakannya kedua prajurit wanita tersebut merupakan imbauan langsung dari Dewan Keamanan PBB saat memberikan amanah.
"Tentara wanita yang kita kirim biasanya banyak, bisa sampai 8 orang. Tapi kali ini kita cuma ada dua, itu permintaan dari sana. Ada yang umurnya masih 21 tahun," kata Moeldoko di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/2).
Ketika ditanya apakah jumlah yang dikirim ke misi PBB ini signifikan karena mencapai jumlah 800 personel, Moeldoko mengatakan bahwa hal itu sama sekali tidak mempengaruhi kesiapan seluruh pasukan yang dimiliki TNI. Dirinya juga mengatakan, ketika peran TNI di Tanah Air belum terlalu membutuhkan kapasitas penuh, maka jika ada kesempatan internasional seperti ini pihaknya pasti akan langsung segera mengambil kesempatan itu.
"Tidak, kita punya prajurit yang cukup banyak. Jumlah keseluruhan di jajaran TNI hampir 500 ribu. Jadi tidak ada masalah dan tidak usah khawatir. Kita bahkan siap membantu kepolisian dalam menjaga stabilitas nasional," kata Moeldoko.
"Kita selalu siap dalam tugas. Karena penugasan dalam negeri berkurang, jadi kita kirim ke luar negeri. Kalau ada peluang langsung kita ambil," katanya menambahkan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca SelengkapnyaPensiunan TNI AU berpangkat Kapten panik tersesat ketika Umrah, beruntung ada sosok wanita yang menolongnya.
Baca SelengkapnyaWanita tersebut rupanya punya suami di tubuh TNI AD.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wanita tersebut terbelit dua kasus berbeda hingga ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaKisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaRW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca SelengkapnyaKorban RN ternyata menjalin hubungan dengan AT selama tiga tahun.
Baca SelengkapnyaDiduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.
Baca Selengkapnya