Merdeka.com - Tabrakan maut terjadi di Simalungun, Sumut, Kamis (25/7). Dua remaja dilindas mobil Colt Diesel, seorang di antaranya meninggal dunia, seorang lagi luka berat.

Foto kecelakaan itu beredar di media sosial. Dua remaja mengenakan seragam SMA sederajat tampak terkapar tak berdaya. Bagian perut hingga kaki mereka berada di bawah ban yang besar.

Belakangan diketahui peristiwa itu terjadi di Jalan Lintas Sumatera Utara (Jalisum) Parapat Km 40, Tanjung Dolok, Nagori Sibaganding, Kecamatan Girsang Simpangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Kamis (25/7) sekitar pukul 11.00 WIB. Tabrakan terjadi antara mobil Colt Diesel bernomor polisi BK 9538 DC dengan sepeda motor yang dikendarai dua siswa asal Narumonda, Porsea, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa).

Salah seorang remaja belasan tahun itu meninggal dunia di lokasi kejadian, yakni Sahrun Parsaoran Barimbing. Sementara remaja yang duduk di boncengan, Rofbi Barimbing, mengalami luka berat.

Berdasarkan informasi dihimpun, sepeda motor Yamaha yang dikendarai korban melaju dari Pematang Siantar mengarah ke Parapat. Sepeda motor diduga tak terkendali sehingga masuk ke lajur lawan arah. Sementara dari arah berlawanan datang mobil Colt Diesel yang dikemudikan Marcelona Marbun (40), warga Lumban Simbolon, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.

Tabrakan tidak dapat dihindarkan. "Berdasarkan pemeriksaan sementara, korban diduga melaju terlalu kencang di jalan menikung hingga tak mampu mengendalikan kendaraannya," ucap Ipda Hendri, petugas kepolisian yang turun ke lokasi.

Akibat tabrakan itu, sepeda motor berikut kedua remaja masuk ke kolong mobil. Mereka dilindas roda bagian belakang.

Untuk mengevaluasi kedua korban, petugas terpaksa mendongkrak mobil. Saat dikeluarkan, Sahrun sudah meninggal dunia. Sementara Rifbo dilarikan ke rumah sakit.