10 Hari Pascakerusuhan, 53 Napi Lapas Langkat Kabur Belum Kembali
Merdeka.com - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Dewa Putu Gede mengatakan, hingga kini masih ada 53 narapidana (napi) yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas III Simpang Ladang, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, belum kembali ke dalam sel tahanan.
"Kita juga heran, napi tidak menghargai imbauan yang disampaikan petugas," kata Putu Gede, dikutip dari Antara, Medan, Sabtu (25/5).
Petugas keamanan, menurut dia, sudah 10 hari pascakerusuhan Lapas Langkat melakukan pencarian terhadap napi yang menghilang, serta tidak diketahui dimana mereka bersembunyi.
"Petugas keamanan terdiri dari TNI-Polri dan personel Lapas Narkotika Langkat terus memburu napi yang kabur tersebut," ujar Putu Gede.
Ia berharap kepada napi Lapas Langkat yang belum juga menyerahkan diri, agar mematuhi imbauan dari petugas keamanan.
"Napi yang menyerahkan diri secara baik-baik, akan diberikan perlindungan," ucap dia.
Putu Gede menjelaskan, napi yang menyerahkan diri hingga Sabtu, tercatat sebanyak 111 orang dari jumlah 170 orang kabur, saat terjadi kerusuhan di Lapas Narkotika Langkat.
"Jadi, jumlah napi yang belum kembali 53 orang lagi," katanya.
Warga Serahkan Napi
Sebelumnya, tiga napi yang melarikan diri pada peristiwa terbakarnya Lapas Narkotika Kelas III Simpang Ladang Hinai diserahkan warga. Dua dari tiga napi tersebut diserahkan warga ke Rumah Tahanan Negara Tanjungpura, sedangkan satu orang lagi diserahkan ke Polsek Hinai.
Kepala Sub Hubungan Pelayanan Tahanan Rumah Tahanan Negara Tanjungpura Iriadi mengakui pihaknya menerima dua napi yang diserahkan warga.
Kedua napi yang sempat buron dan diserahkan warga Simpang Gohor, Kecamatan Wampu itu, yakni Januar Ala Nuar bin Yahya yang divonis 6 tahun 3 bulan dalam kasus narkotika. Selanjutnya Anwar alias Iwan bin Misran, juga dalam kasus narkotika dan sedang menjalani hukuman selama 7 tahun 6 bulan.
Kanit Reskrim Polsek Hinai Ipda Nelson Manurung menyampaikan pihaknya mengamankan seorang napi atas nama Abdul Halim (52), warga Dusun 3, KecamatanHamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang. Napi tersebut menjalani hukuman selama 6 tahun 9 bulan.
Napi tersebut diamankan dari rumah Kepala Desa Batu Malenggang, Kecamatan Hinai, dan selanjutnya diserahkan ke Lapas Narkotika Langkat.
Jumlah seluruh napi di Lapas Narkotika Langkat sebanyak 1.634 orang, dan melarikan diri pada saat peristiwa pembakaran, Kamis (16/5), sekitar pukul 14.00 WIB. Selain itu, sebanyak 12 unit sepeda motor serta empat unit mobil milik pribadi dan satu ambulans terbakar.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaDalang Kerusuhan Pemakaman Lukas Enembe Ditangkap, Tersangka Ternyata Warga Jakarta
Bareskrim Polri menangkap seorang laki-laki inisial AB (30) diduga menjadi dalang kerusuhan pemakaman Lukas Enembe.
Baca SelengkapnyaDahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaBuntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika
Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaMabuk Berat Usai Pesta Miras Malam Tahun Baru, Pemuda Tertidur di Rel Berujung Tewas Ditabrak Kereta
Saat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaIni Lima Napi Lapas Salemba Kasus Terorisme yang Ikrar Janji Setia kepada NKRI
Turut hadir pula Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Tonny Nainggolan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca Selengkapnya