Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemda Diminta Perkuat Permodalan BPR Genjot Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Pemda Diminta Perkuat Permodalan BPR Genjot Pertumbuhan Ekonomi Daerah BPR. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Pelaksana Harian (Plh) Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Agus Fatoni mengharapkan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) seperti Bank Perkreditan Rakyat (BPR) maupun BPR Syariah dapat berperan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Sebab, keberadaan BUMD bertujuan memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian di daerah.

"BPR milik Pemda yang berjumlah 204 BPR dengan total aset sebesar Rp 36,7 triliun, total kredit Rp 28,02 triliun, total dana pihak ketiga sebesar Rp 25,3 triliun, memiliki peran strategis dalam mendorong perekonomian daerah," ungkap Fatoni dalam keterangannya, Sabtu (4/12).

Fatoni mengatakan, BPR milik pemerintah daerah (Pemda) merupakan perantara yang harus mampu memberikan pelayanan prima bagi masyarakat, seperti kredit murah, tabungan, dan sebagainya. Melalui peran itu, kata dia, Pemda perlu memberi perhatian terhadap BPR, salah satunya dengan memperkuat permodalan secara berkelanjutan sesuai kemampuan keuangan daerah, kebutuhan BUMD, dan masyarakat.

"Kita sama-sama merasakan dampak pandemi Covid-19 yang mengakibatkan turunnya pertumbuhan ekonomi global dan berakibat buruk terhadap laju pertumbuhan ekonomi nasional," katanya.

Tak Cukup Andalkan Fiskal

Maka dari itu, menurut Fatoni, untuk menggerakkan perekonomian di daerah tidaklah cukup hanya mengandalkan fiskal APBD. Namun, upaya itu perlu didorong oleh aktivitas perekonomian lainnya, seperti melalui sektor perbankan.

Di lain sisi, lanjut Fatoni, saat ini pertumbuhan ekonomi pada triwulan III Tahun 2021 terdapat 32 provinsi yang ekonominya tumbuh positif.

Fatoni menjelaskan, BPR sebagai BUMD diakuinya telah mendorong pemulihan perekonomian. Hal itu dilakukan dengan dengan menerapkan berbagai skema inovatif dan aplikatif seperti dalam memberikan stimulus bagi UMKM.

"Perbankan daerah baik Bank Pembangunan Daerah (BPD) maupun BPR milik Pemda dengan competitive advantage-nya yaitu kedekatan dengan masyarakat harus terus berinovasi menciptakan produk dan cara untuk mendukung UMKM sehingga menjadi pemenang di daerahnya," paparnya.

Selain itu, Fatoni menegaskan, jumlah UMKM di Indonesia sebanyak 64,3 juta unit. Jumlah ini merupakan pasar yang masih membutuhkan dukungan dari pihak perbankan.

"UMKM merupakan penggerak perekonomian masyarakat serta mendorong percepatan perekonomian, namun tanpa dorongan permodalan dari perbankan akan susah untuk dapat berkembang," pungkasnya.

Reporter: Yopi Makdori

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023

Gubernur BI: Kredit Perbankan Tumbuh 9,7 Persen Pada November 2023

Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.

Baca Selengkapnya
Sektor Properti Pulih dari Pandemi, KPR Bank BTN Tumbuh 12,66 Persen

Sektor Properti Pulih dari Pandemi, KPR Bank BTN Tumbuh 12,66 Persen

Alhasil, pemulihan ekonomi telah menunjukkan perbaikan yang signifikan ke arah yang lebih baik

Baca Selengkapnya
Bank BPD Bali Ungkap Kesiapan Penyelenggaraan Pungutan Wisatawan Asing

Bank BPD Bali Ungkap Kesiapan Penyelenggaraan Pungutan Wisatawan Asing

BPD Bali memiliki peran strategis karena ditunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sebagai bank persepsi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang

Dikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang

Ganjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.

Baca Selengkapnya
Bebas Finansial Tak Lagi Mimpi, Wujudkan Bersama BRI Prioritas

Bebas Finansial Tak Lagi Mimpi, Wujudkan Bersama BRI Prioritas

Selagi ada sumber daya dan tekad yang kuat untuk mencapainya, kebebasan finansial sangat mungkin untuk diraih lebih cepat.

Baca Selengkapnya
Apresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara

Apresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara

Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.

Baca Selengkapnya
Bulog Beberkan Keberhasilan Bantuan Pangan Beras dalam Menahan Laju Inflasi

Bulog Beberkan Keberhasilan Bantuan Pangan Beras dalam Menahan Laju Inflasi

Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional kembali menugaskan Bulog untuk melanjutkan penyaluran bantuan pangan beras tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Ungkap Merdeka Finansial Bukan Sekedar Impian Bagi Perempuan

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Ungkap Merdeka Finansial Bukan Sekedar Impian Bagi Perempuan

Menteri Bintang mengatakan perempuan adalah kekuatan bangsa yang akan menentukan pembangunan Indonesia di masa depan.

Baca Selengkapnya
Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.

Baca Selengkapnya