Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peringati Hardiknas, Menristekdikti Dorong Penerapan Online Learning

Peringati Hardiknas, Menristekdikti Dorong Penerapan Online Learning Menristekdikti rayakan Hari Pendidikan. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menghadiri upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional 2019 di Universitas Indonesia, Depok. Dalam pidatonya, Nasir mengatakan bahwa angka partisipasi kasar (APK) masyarakat yang berkesempatan mengenyam pendidikan tinggi hanya 34,58 persen.

Artinya, dari 4.741 perguruan tinggi yang tersebar di Indonesia, sebanyak 65,5 persen penduduk usia kuliah belum bisa menikmatinya.

Ia berharap, Hari Pendidikan Nasional 2019 kali ini dapat menandai peningkatan pada angka tersebut.

"Ini menjadi kewajiban kita untuk menyelesaikan pendidikan tinggi, di Korea APK sudah 92 persen. Oleh karena itu, revolusi yang harus dihadapi adalah sistem pada saat sekarang dilakukan dengan online education, mooc (aplikasi kuliah online), dan cyber university," tukas Nasir di Lapangan Rotunda Universitas Indonesia, Depok, Kamis (2/5).

Karenanya, Nasir mendorong agar perguruan tinggi melakukan terobosan guna meningkatkan APK tersebut. Yaitu, dengan menerapkan sistem pembelajaran online.

Menurutnya, nantinya pertumbuhan APK akan semakin meningkat bila mahasiswa bisa kuliah secara online. Sebab, mereka tidak perlu datang langsung ke kelas dan bisa kuliah sambil bekerja.

"Banyak mereka sekarang yang lulus SMA, SMK itu langsung masuk kerja karena ga mampu untuk kuliah. Mereka untuk ditingkatkan kualitasnya, di samping dia kerja, dia bisa meningkatkan mutu pendidikan tinggi," tutur Nasir.

"Secara keseluruhan target kami di tahun 2024, kami usulkan di dalam satu RPJM berikutnya, kita paling tidak bisa di angka 50 persen lah dengan akibat adanya sistem pembelajaran jarak jauh atau e-learning," lanjutnya.

Prodi Sosial Dulu

Nasir menambahkan, sejauh ini baru ada sekitar 15 sampai 20 perguruan tinggi yang menerapkan sistem online ini. Di antaranya adalah UI, ITB, UNJ, UNPAD, PEN Surabaya, dan beberapa perguruan tinggi lainnya.

Untuk swasta, Universitas Bina Nusantara (Binus) juga sudah menerapkan sistem kuliah online. Ia berharap, nantinya seluruh program studi (prodi) bisa menerapkan hal ini.

"Harapannya seluruh prodi, tapi tahap awal nanti mungkin di bidang sosial dulu barangkali. Karena kalau di bidang sains dan teknologi kan perlu bagaimana mendesain laboratorium yang virtual reality itu. Ini harus kita bangun dulu," tukas Nasir.

"Tapi persiapan ini harus kita lakukan di bidang sosial dulu, dan bidang informatika itu juga bisa dilakukan hal yang sama," ia mengakhiri.

Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Hanya Pengetahuan Akademis, Perguruan Tinggi Dituntut Cetak SDM Peduli Pencapaian SDGs

Tak Hanya Pengetahuan Akademis, Perguruan Tinggi Dituntut Cetak SDM Peduli Pencapaian SDGs

Perguruan tinggi dinilai mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dihasilkan dari penelitian untuk memberikan manfaat langsung.

Baca Selengkapnya
Cara Mengetahui dan Menghindari Penipuan Online Berkedok Aplikasi

Cara Mengetahui dan Menghindari Penipuan Online Berkedok Aplikasi

Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan agar terhindar dari aplikasi penipuan.

Baca Selengkapnya
Pengantin Pria Tetap Ikut Kelas Online Meski di Pelaminan, 'Ku Akui Effort nya Mas Ini'

Pengantin Pria Tetap Ikut Kelas Online Meski di Pelaminan, 'Ku Akui Effort nya Mas Ini'

Berikut momen saat pengantin pria tetap ikut kelas online meski di pelaminan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Apresiasi Perolehan Nilai Kompetensi Tertinggi, Kadiv Humas Beri Beasiswa 6 Bintara

Apresiasi Perolehan Nilai Kompetensi Tertinggi, Kadiv Humas Beri Beasiswa 6 Bintara

Nantinya e-Learning Humas Presisi akan dikembangkan dengan melibatkan pihak eksternal yang kompeten di bidangnya seperti PWI, Dewan Pers serta akademisi

Baca Selengkapnya
Kapolri: Apresiasi e-Learning Humas Polri Presisi, Cara Tingkatkan Kemampuan Kehumasan Anggota

Kapolri: Apresiasi e-Learning Humas Polri Presisi, Cara Tingkatkan Kemampuan Kehumasan Anggota

Kapolri mengapresiasi e-Learning Humas Polri Presisi

Baca Selengkapnya
Pemerintah Melalui Perpusnas akan Kirim Pesan Berantai Permudah Akses Literasi Masyarakat

Pemerintah Melalui Perpusnas akan Kirim Pesan Berantai Permudah Akses Literasi Masyarakat

Adin menjelaskan, kegemaran membaca di satuan pendidikan sudah berkembang melalui sekolah maupun perguruan tinggi.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Prinsip-prinsip Lingkungan Bermain dan Belajar Anak? Begini Penjelasannya

Bagaimana Prinsip-prinsip Lingkungan Bermain dan Belajar Anak? Begini Penjelasannya

Merdeka.com merangkum artikel tentang prinsip-prinsip penting yang perlu dipertimbangkan dalam membangun lingkungan bermain dan belajar.

Baca Selengkapnya
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.

Baca Selengkapnya
Kemenkumham Ajak Humas Kuasai Teknologi Lewat Gelaran What's Up

Kemenkumham Ajak Humas Kuasai Teknologi Lewat Gelaran What's Up

Dalam era digital saat ini, peran humas menjadi semakin krusial. Penting bagi praktisi humas untuk menguasai teknologi, bukan sebaliknya.

Baca Selengkapnya