Tips sebelum memulai tamasya dengan mobil kesayangan
Merdeka.com - Bulan Mei sudah datang. Dengan banyaknya hari libur di bulan ini, maka tidak heran jika banyak keluarga dan masyarakat Indonesia yang merencanakan untuk melakukan liburan atau tamasya ke objek wisata untuk mengisi waktu liburan.
Namun, sebelum berangkat bertamasya dengan keluarga. Sebaiknya Anda memeriksa kondisi kendaraan agar perjalanan tamasya Anda menyenangkan dan tak diganggu kendaraan yang rewel di tengah perjalanan Anda.
Berikut 5 tips yang bisa Anda gunakan sebelum memulai perjalanan tamasya dengan mobil kesayangan.
Periksa kondisi kendaraan di bengkel
Memeriksa kendaraan sebelum menggunakannya bertamasya wajib dilakukan agar perjalanan tamasya Anda nyaman dan selamat selama berada di jalan.
Item yang perlu di cek adalah sistem pengereman, oli mesin, air radiator, tekanan angin, dan kondisi mesin kendaraan Anda.
Bawa GPS
Jika Anda berkendara ke tujuan wisata yang masih belum pernah dikunjungi, maka sebaiknya jangan lupa untuk membawa GPS atau Anda bisa memanfaatkan fitur GPS di smartphone Anda jika mobil Anda masih belum dilengkapi fitur GPS.
Membawa GPS ini tentu akan sangat membantu untuk menemukan rute paling aman dan cepat dan dapat menghemat waktu di perjalanan, sehingga waktu bersantai bertamasya pun menjadi lebih lama.
Periksa kelengkapan peralatan kendaraan
Memeriksa kelengkapan peralatan kendaraan seperti dongkrak dan lainnya juga harus Anda lakukan.
Hal ini berguna agar nantinya Anda dan keluarga tidak bingung mencari bantuan ketika kendaraan mengalami ban bocor atau kendala lainnya.
Jaga kesehatan
Menjaga kesehatan tidak hanya Anda sebagai pengemudi, tetapi juga seluruh anggota yang akan berangkat tamasya juga patut dilakukan. Dengan kondisi yang sehat, tentu perjalanan dan tamasya Anda akan menyenangkan. Salah satu langkah mudah menjaga kesehatan ketika ingin bertamasya keesokan hari adalah dengan tidur cukup dan tidak lupa mengisi perut sebelum berangkat.
Jangan lupa membawa kotal P3K
Langkah terakhir yang harus dicek sebelum berangkat bertamasya adalah dengan membawa kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan).
Kotak P3K ini sendiri sebaiknya juga selalu tersedia di dalam mobil Anda sebagai langkah antisipasi atau persiapan jika terjadi kecelakaan selama perjalanan.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini langkah-langkah yang harus dilakukan terhadap mobil yang lama tidak terpakai usai ditinggal mudik Lebaran
Baca SelengkapnyaMabuk perjalanan biasanya terjadi karena tubuh tidak terbiasa terjebak dalam perjalanan panjang
Baca SelengkapnyaTingginya jumlah pengguna kereta api perlu diantisipasi oleh masyarakat agar tidak terlambat sampai stasiun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaMudik bukan hanya tentang mengejar waktu untuk berkumpul bersama keluarga, tetapi juga tentang memastikan perjalanan yang aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaIbu menyusui bisa tetap melakukannya dengan lancar selama menjalani puasa Ramadan dengan sejumlah penyesuaian.
Baca SelengkapnyaDengan memilih tempat duduk di bus juga menjadi salah satu cara menghindari mabuk perjalanan selama di bus.
Baca SelengkapnyaProses memilih nama anak bisa menjadi sebuah perjalanan yang penuh kesenangan dan tantangan.
Baca SelengkapnyaKAI juga telah menyiapkan armada kereta tambahan yang difokuskan untuk mengangkut para pemudik
Baca Selengkapnya