Mitsubishi: Indonesia berpotensi di masa depan
Merdeka.com - CEO sekaligus Chairman Mitsubishi Motor Corporation, Osamu Masuko mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki kepercayaan tinggi pada Indonesia. Hal itu dibuktikan dengan penanaman investasi pembangunan pabrik baru di Greenland International Industrial Center, Deltamas, Bekasi.
"Kami melihat potensi besar untuk pasar otomotif Indonesia di masa mendatang, oleh karena itu kami memutuskan untuk menanamkan investasi di sana," kata Masuko seperti yang dilansir Antara (27/10).
Fasilitas yang menelan dana investasi sekira 600 juta dolar AS tersebut nantinya akan memproduksi tiga jenis mobil, yakni Pajero Sport, L300 serta sebuah mobil Small MPV yang hingga kini belum diungkapkan baik nama maupun bocoran desainnya.
Masuko sendiri menilai bahwa secara umum Indonesia termasuk salah satu negara yang perekonomiannya mengalami perkembangan pesat, selaiknya dialami sebagian besar negara-negara di kawasan Asia Tenggara.
Meskipun di tahun lalu perekonomian Indonesia sedikit terhambat, namun Masuko sekali lagi menegaskan pihaknya masih menaruh kepercayaan penuh di tanah air.
"Dan memang membutuhkan waktu agar perekonomian di Indonesia kembali pulih, dan saya pikir itu tidak akan terjadi dalam waktu dekat," ujarnya tanpa menyebutkan berapa lama waktu yang ia perkirakan bakal dibutuhkan perekonomian Indonesia agar kembali pulih.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mitsubishi menganti direksi di Indonesia awal 2024. Melalui PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia dan PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor (KTB).
Baca SelengkapnyaSaat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pihak Daihatsu juga menegaskan bahwa kendaraan Daihatsu memenuhi regulasi yang berlaku.
Baca SelengkapnyaDaihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca SelengkapnyaKontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca SelengkapnyaCapaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaUntuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.
Baca Selengkapnya