Pupuk Bersubsidi Aspal Marak Beredar di Madiun, Polres Lakukan Ini
Merdeka.com - Pupuk bersubsidi asli tapi palsu marak beredar di Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Satreskrim Polres Madiun telah menangkap seorang pria dan menetapkannya sebagai tersangka. Selama dua bulan terakhir, ia diduga telah mengedarkan 2 ton pupuk bersubsidi aspal di wilayah Kabupaten Madiun.
Wakapolres Madiun, Kompol Ahmad Faizol Amir mengungkap identitas tersangka yang diketahui bernama Slamet Romadhon, warga Desa Wonoasri, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Slamet ditangkap polisi pada Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 19.30 WIB di Jalan Raya Dungus, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun.
Keresahan Petani
©2020 Merdeka.com/Instagram @madiun_info
Tersangka mengedarkan dua jenis pupuk bersubsidi, yaitu Phonska dan SP-3.6.
"Pupuk yang asli itu bernama Phonska dan SP-36. Tapi dua jenis pupuk yang diedarkan itu berbeda," ungkap Faizol Amir saat konferensi pers pengungkapan kasus peredaran pupuk bersubsidi aspal di Mapolres Madiun, Rabu (16/12/2020).
Berdasarkan penjelasan Faizol, pengungkapan kasus peredaran pupuk bersubsidi aspal berawal dari keluhan para petani. Setelah melakukan penyelidikan, polisi akhirnya menangkap tersangka di Jalan Raya Dungus. Ia ditangkap beserta barang bukti berupa 40 karung berisi pupuk aspal.
"Puluhan karung berisi pupuk bersubsidi itu terdiri dari 34 karung pupuk jenis Phoska dan enam karung jenis SP-3.6. Masing-masing karung berisi 50 kg. Pupuk aspal itu diangkut menggunakan pikap berpelat nomor AE 9275 SJ," imbuhnya.
Pengakuan Tersangka
©2020 Merdeka.com/Instagram @madiun_info
Harga jual pupuk bersubsidi aspal yakni Rp100.000 per karung dengan berat 50 kg. Harga itu jauh lebih murah dibandingkan dengan harga pupuk asli.
Tersangka mengaku mendapat pupuk aspal dari Gresik. Selain itu, ia juga mengaku baru tiga kali mengedarkan pupuk bersubsidi aspal itu ke para petani di Madiun.
"Tiga kali kirim, tersangka sudah mengedarkan sekitar 2 ton pupuk bersubsidi aspal ini," ungkap Faizol.
Slamet mengaku sudah tiga kali mengambil pupuk aspal dari Gresik. Ia mendapatkan keuntungan Rp40.000 dari setiap satu karung pupuk aspal. Hasil penjualan pupuk aspal digunakan tersangka untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
"Saya mengedarkan pupuk ini ke daerah Kare dan Dungus," kata Slamet.
Sebelum menjual pupuk tersebut, tersangka mengaku telah memberi tahu petani mengenai pupuk aspal yang dijualnya.
"Petani sudah tahu kalau ini palsu," imbuhnya.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Minta Alokasi Pupuk Subsidi Ditambah, Dirut Pupuk Indonesia Respons Begini
Perusahaan berkomitmen memenuhi tambahan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani.
Baca SelengkapnyaAwasi Penyaluran Pupuk Subsidi, Pupuk Kaltim Resmi Perpanjang Kerja Sama dengan Kejati Kaltim
Hal ini mengingat pemenuhan pupuk bagi petani wajib teralokasi sesuai kebutuhan di daerah, mengacu data pemerintah.
Baca SelengkapnyaSambut Musim Tanam 2024, Pupuk Indonesia Siapkan Stok 1,2 Juta Ton Pupuk untuk Petani
Petani yang sudah tardaftar bisa menebus pupuk subsidi lewat i-pubers.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perpadi Puji Gebrakan Mentan Amran Soal Penambahan Alokasi Pupuk
Mentan Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan penambahan alokasi pupuk subsidi hingga Rp 28 triliun.
Baca SelengkapnyaPastikan Pupuk Subsidi Aman, Mentan Amran Dorong Petani Konawe Wujudkan Swasembada
Petani yang akan menanam lebih dari satu kali maka akan diberi kuota yang juga lebih dari satu kali.
Baca SelengkapnyaPemda dan Petani Aceh Sambut Gembira serta Terima Kasih Atas Tambahan Alokasi Pupuk Subsidi
Pemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.
Baca SelengkapnyaDikeluhkan Petani, Ini Solusi ‘Sat-Set’ Ganjar Atasi Masalah Pupuk Subsidi
Ganjar pun dikeluhkan kembali mengenai persoalan pupuk oleh para petani.
Baca SelengkapnyaDua Warga Sipil Ditetapkan Tersangka Penganiayaan Asisten Saipul Jamil, Ini Peran Para Pelaku
Warga berinisial RP (26) dan I (32) ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan asisten Saipul Jamil.
Baca SelengkapnyaDepan Petani se-Jateng, Jokowi Janji Tambah Subsidi Pupuk Rp14 Triliun di 2024
Jokowi mengatakan pemberian subsidi ini untuk menutup kekurangan pupuk yang dialami petani.
Baca Selengkapnya