Marak Premanisme hingga Prostitusi di Magetan, Begini Nasib Ratusan Tersangka
Merdeka.com - Selama Januari hingga April 2021, Kepolisian Resor Magetan, Jawa Timur mengamankan 106 tersangka kasus kriminalitas yang terjadi di wilayah hukumnya.
Kapolres Magetan AKBP Festo Ari Permana mengatakan dari seratusan tersangka yang diamankan, paling banyak tersangka kasus premanisme.
"Kami perketat pengawasan untuk perjudian, premanisme, sampai prostitusi," terang AKBP Festo Ari Permana di Magetan, Rabu (14/4/2021).
Wilayah Operasi
Dari jumlah tersebut, pelaku premanisme yang diringkus polisi sebanyak 37 orang. Mayoritas mereka beroperasi di seputar wilayah Kecamatan Maospati.
Aktivitas pelaku premanisme itu lekat dengan dunia prostitusi terselubung yang diam-diam beroperasi di kecamatan tersebut. Selain 37 tersangka premanisme, polisi mengamankan lima tersangka aksi prostitusi di wilayah setempat.
"Aktivitas mereka, yakni premanisme dan prostitusi terselubung sangat meresahkan masyarakat. Terlebih saat ini memasuki bulan puasa," lanjut AKBP Festo, mengutip dari ANTARA (15/4).
Gencar Lakukan Razia
Lihat postingan ini di Instagram
Guna memberantas aksi premanisme dan prostitusi, Polres Magetan menggandeng TNI, Satpol PP dan pihak terkait untuk gencar melakukan razia.
Selain premanisme dan prostitusi, Polres Magetan juga memberantas kasus peredaran minuman keras. Sepanjang Januari-April 2021, Polres Magetan berhasil mengamankan 261,5 liter minuman keras. Ratusan liter arak Bekonang dan oplosan yang disita dari 13 tersangka itu kemudian dimusnahkan dengan dibuang ke saluran air.
Menurut Kapolres Magetan, peredaran minuman keras di masyarakat mengganggu keamanan dan ketertiban lingkungan. Selain itu, keberadaannya juga disebut tidak menghormati umat Muslim yang sedang menunaikan ibadah puasa. Oleh karena itu, pihaknya bertekad akan melakukan razia intensif guna memutus rantai peredaran minuman keras di masyarakat.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemkot Jakarta Barat berdalih telah melakukan pelbagai upaya mengantisipasi ruang terbuka hijau Wijaya Kusuma menjadi tempat prostitusi terselubung.
Baca SelengkapnyaPolres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaSebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus penganiayaan berujung kematian ini dipicu karena pelaku sakit hati
Baca SelengkapnyaDL berperan sebagai mucikari/mami dibantu RA sebagai operator menyediakan dua wanita UYN dan AF dengan tarif Rp500ribu sekali kencan.
Baca SelengkapnyaRapat pleno penghitungan suara tingkat kabupaten/kota akan dilakukan hingga 5 Maret 2024
Baca SelengkapnyaMahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaSembelit merupakan masalah yang kerap dialami saat bepergian, hal ini penting untuk dicegah demi kenyamanan dan kesehatan.
Baca Selengkapnya