Kiai di Jember Diduga Perkosa Sejumlah Santri, Istri Lapor Polisi
Merdeka.com - Seorang kiai di Kabupaten Jember, Jawa Timur diduga melakukan pemerkosaan terhadap sejumlah santriwatinya. Istri pelaku pun melaporkan suaminya kepada pihak kepolisian atas dugaan perselingkuhan dengan bukti rekaman CCTV.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jember, Iptu Dyah Vitasari menjelaskan bahwa istri pelaku datang ke Mapolres Jember untuk mengadukan tingkah bejat suaminya.
"Bu Nyai (istri Kiai) melakukan konsultasi, tanya ke bagian PPA Polres Jember. Beliau melakukan pengaduan, jika kiai disebut sering kalau malam memasukkan santrinya ke ruangan khusus berbentuk kamar atau ruang pribadi Pak Kiai. Masuknya malam, keluarnya sekitar jam 1-3 dini hari," terangnya di Mapolres Jember, Kamis (5/1/2023).
Kamar Khusus
©2014 Merdeka.com
Ruangan khusus sang kiai terlapor pelaku perzinaan dan pemerkosaan itu berada di lantai dua bangunan pondok pesantren. Sedangkan kamar pribadi kiai dan sang istri berada di lantai satu.
"Untuk masuk ke kamar di lantai 2 itu menggunakan teknologi IT. Pintu masuk dipasangi alat khusus finger print, juga password tertentu sehingga sulit untuk masuk ke dalam ruangan itu," jelas Vita, sapaan akrab Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jember itu.
Adapun sang istri tidak mengetahui password pintu masuk ruangan khusus yang sering digunakan sang suami beraktivitas itu.
“Bu Nyai tidak diberikan akses untuk bisa masuk ke dalam ruangan itu," imbuh Vita, dikutip dari akun Instagram @platpemedia, Jumat (6/1/2023).
Sementara itu, di ruangan khusus tersebut dipasang kamera CCTV. Sehingga segala aktivitas di dalam ruangan tersebut terekam di memori CCTV.
Ancaman Hukuman
©2018 Merdeka.com
Saat memutuskan melaporkan sang suami ke Mapolres Jember, perempuan pengasuh ponpes itu mengaku memiliki bukti rekaman CCTV yang menunjukkan tindak asusila sang suami terhadap santriwatinya.
"Bu Nyai ini menyampaikan, katanya menyimpan dan mengamankan rekaman video dari kamera CCTV yang ada di dalam kamar khusus itu. Sehingga segala aktivitas di dalam ruangan itu terekam dalam bentuk video," papar Vita.
Berdasarkan rekaman kamera CCTV itulah, istri kiai melihat sejumlah aktivitas sang suami yang mengarah pada tindak perselingkuhan dan pemerkosaan.
"Katanya hal itu sudah berlangsung lama. Bu Nyai memiliki bukti rekaman video CCTV yang kemudian akan dipakai sebagai bukti untuk lapor ke polisi," imbuhnya.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaKarnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut saat ini tengah mengejar pelaku pembunuhan seorang kakek. Pria tua itu ditemukan tewas mengenaskan di kamarnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaAARN kemudian memasukan jasad RM ke dalam koper, lalu dibuang ke Kalimalang, Cikarang, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaMengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.
Baca SelengkapnyaKericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
Baca Selengkapnya