Pengertian Lingkungan adalah Kombinasi Berbagai Unsur Alam, Pahami Cara Merawatnya

merdeka.com Sekitar 1 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Seperti diketahui, lingkungan adalah aspek penting dalam kehidupan. Bukan hanya untuk manusia, namun lingkungan juga mempunyai peranan penting bagi seluruh makhluk hidup di bumi. Sayangnya, beragam aktivitas manusia justru membawa kerusakan bagi lingkungan.

Terlebih lagi, tidak ada tindakan dan komitmen nyata dari beragam pihak untuk mengatasi masalah kerusakan lingkungan yang berdampak pada pemanasan global. Hal ini bisa jadi karena masih rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang kesehatan lingkungan.

Dengan begitu, penting bagi masyarakat untuk memahami pengertian lingkungan, berbagai komponen yang terdapat di dalamnya, dan cara-cara yang perlu dilakukan untuk merawat lingkungan yang baik dan sehat. Dengan pengetahuan ini, diharapkan semakin banyak masyarakat memahami pentingnya kesehatan lingkungan bagi kehidupan seluruh makhluk di bumi.

Selain itu, penting juga bagi Anda untuk mengetahui berbagai masalah yang menyebabkan kerusakan dan ketidakseimbangan lingkungan. Dengan pemahaman ini, masyarakat bisa menghindari berbagai aktivitas yang berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan dan membuat bumi semakin tidak baik.

Kami merangkum berbagai komponen, masalah, hingga cara merawat dan pengertian lingkungan adalah sebagai berikut.

Pengertian Lingkungan dan Komponen

Pengertian lingkungan adalah istilah yang merujuk pada segala hal yang ada di sekitar kita dan mempengaruhi kehidupan kita, termasuk alam, manusia, hewan, tumbuhan, dan objek buatan manusia. Secara lebih spesifik, lingkungan dapat diartikan sebagai kombinasi dari elemen biotik (makhluk hidup) dan abiotik (non-hidup) yang saling berinteraksi di dalam suatu wilayah atau tempat tertentu.

Berikut adalah beberapa komponen lingkungan beserta penjelasannya, perlu diketahui:

Udara: Udara merupakan campuran gas-gas yang membentuk atmosfer bumi. Udara terdiri dari nitrogen, oksigen, karbon dioksida, dan gas-gas lainnya. Udara sangat penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya, karena kita memerlukan oksigen untuk bernapas dan menghasilkan energi.

Air: Air adalah zat cair yang sangat penting bagi kehidupan. Air dapat ditemukan di sungai, danau, laut, dan tanah. Air juga diperlukan untuk pertanian dan industri, serta untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mandi, minum, dan mencuci.

Tanah: Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang terdiri dari bahan organik dan anorganik. Tanah adalah tempat tumbuhnya berbagai jenis tumbuhan, dan juga merupakan habitat bagi hewan dan mikroorganisme. Tanah juga menyimpan air dan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman.

Flora: Flora adalah istilah yang digunakan untuk menyebut tumbuhan yang tumbuh di suatu wilayah atau tempat tertentu. Flora sangat beragam dan berbeda-beda di setiap wilayah, tergantung pada iklim dan kondisi lingkungan lainnya.

Fauna: Fauna adalah istilah yang digunakan untuk menyebut hewan yang hidup di suatu wilayah atau tempat tertentu. Fauna juga sangat beragam dan berbeda-beda di setiap wilayah, tergantung pada iklim dan kondisi lingkungan lainnya.

Manusia: Manusia merupakan bagian penting dari lingkungan. Kegiatan manusia seperti pertanian, industri, dan transportasi dapat berdampak pada lingkungan, baik positif maupun negatif. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk mempertimbangkan dampak dari kegiatan mereka terhadap lingkungan.

Iklim: Iklim merujuk pada cuaca dan kondisi atmosfer yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama di suatu wilayah atau tempat tertentu. Iklim sangat penting karena mempengaruhi kehidupan makhluk hidup dan juga menjadi faktor penting dalam pertanian dan produksi pangan.

Semua komponen lingkungan saling terkait dan berinteraksi satu sama lain, sehingga perubahan pada satu komponen dapat mempengaruhi keseluruhan lingkungan dan makhluk hidup di dalamnya. Oleh karena itu, menjaga dan merawat semua komponen lingkungan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan kelangsungan hidup makhluk di bumi.

Masalah Ketidakseimbangan Lingkungan

Setelah memahami pengertian lingkungan adalah kombinasi berbagai unsur alam, berikutnya akan dijelaskan berbagai masalah yang menyebabkan kerusakan dan ketidakseimbangan lingkungan. Perlu dipahami, bahwa semua komponen yang ada dalam lingkungan saling berkaitan satu dengan yang lain. Jika salah satu komponen mengalami kerusakan maka akan berpengaruh pada komponen lainnya.

Hubungan ini dapat dilihat dari berbagai masalah yang terjadi pada lingkungan. Satu masalah yang terjadi dapat mempengaruhi berbagai unsur lainnya. Berikut beberapa masalah lingkungan dan dampaknya perlu Anda ketahui:

Perubahan Iklim: Perubahan iklim adalah masalah yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh kegiatan manusia seperti industri, transportasi, dan pertanian. Gas-gas ini menangkap panas di atmosfer dan menyebabkan suhu bumi meningkat, yang dapat menyebabkan cuaca ekstrem, banjir, kekeringan, naiknya permukaan air laut, dan kerusakan lingkungan.

Pencemaran Udara: Pencemaran udara disebabkan oleh emisi gas dan partikel yang dihasilkan oleh kegiatan manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan limbah industri. Pencemaran udara dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti asma dan kanker, serta dapat mempengaruhi kualitas tanah dan air.

Kerusakan Hutan: Kerusakan hutan terjadi ketika hutan ditebangi atau dibakar untuk pembukaan lahan pertanian atau pembangunan infrastruktur. Ini dapat menyebabkan kehilangan habitat bagi hewan dan tumbuhan, erosi tanah, dan mengurangi kemampuan hutan untuk menyerap karbon.

Kepunahan Spesies: Kepunahan spesies terjadi ketika spesies tumbuhan atau hewan hilang karena kerusakan lingkungan atau aktivitas manusia seperti perburuan, perdagangan ilegal, dan perusakan habitat. Kepunahan spesies dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan mengurangi keanekaragaman hayati.

Pencemaran Air: Pencemaran air terjadi ketika limbah dan polutan dihasilkan oleh kegiatan manusia seperti industri, pertanian, dan transportasi masuk ke dalam sumber air seperti sungai dan danau. Pencemaran air dapat mengancam kesehatan manusia dan hewan, serta mengganggu kehidupan tumbuhan dan hewan yang hidup di dalam air.

Semua masalah di atas merupakan contoh dari ketidakseimbangan lingkungan yang disebabkan oleh kegiatan manusia. Untuk mengatasi masalah ini, dibutuhkan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan bisnis untuk menjaga kelestarian lingkungan dan beralih ke gaya hidup yang lebih ramah lingkungan. Hal ini dapat dilakukan dengan memperbaiki teknologi dan kebijakan lingkungan, meningkatkan kesadaran masyarakat, dan mengurangi penggunaan sumber daya alam.

Cara Merawat Kesehatan Lingkungan

Setelah mengetahui pengertian lingkungan adalah gabungan berbagai komponen, terakhir akan dijelaskan berbagai upaya dan cara yang bisa dilakukan untuk merawat kesehatan lingkungan. Meski kondisi lingkungan saat ini sudah tidak sehat, namun beberapa langkah ini dapat mencegah kerusakan bumi yang semakin parah.

Berikut, beberapa cara merawat kesehatan lingkungan yang perlu dilakukan oleh setiap masyarakat:

Kurangi Penggunaan Plastik Sekali Pakai: Plastik sekali pakai adalah salah satu penyebab polusi lingkungan yang serius. Untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, kita bisa membawa tas belanja reusable, botol minum yang dapat diisi ulang, dan peralatan makan reusable seperti sendok dan garpu.

Kurangi Penggunaan Listrik: Kita dapat menghemat energi dan mengurangi emisi gas rumah kaca dengan mematikan peralatan listrik ketika tidak digunakan. Gunakan lampu LED yang hemat energi dan peralatan listrik yang efisien.

Membuang Sampah pada Tempatnya: Salah satu cara paling sederhana untuk merawat lingkungan adalah dengan membuang sampah pada tempatnya. Pastikan sampah terpisah antara organik dan anorganik, serta jangan membuang sampah di sungai atau laut.

Gunakan Transportasi Ramah Lingkungan: Salah satu sumber polusi lingkungan yang signifikan adalah kendaraan bermotor. Untuk mengurangi dampak negatif ini, kita bisa menggunakan transportasi ramah lingkungan seperti bersepeda, berjalan kaki, atau menggunakan transportasi publik.

Mengurangi Penggunaan Air: Mengurangi penggunaan air dapat membantu menghemat sumber daya alam dan mengurangi polusi air. Kita bisa menghemat air dengan memperbaiki keran yang bocor, memperbaiki toilet yang bocor, dan menggunakan shower yang efisien.

Tanam Pohon dan Tanaman: Menanam pohon dan tanaman membantu mengurangi emisi karbon dioksida dan memperbaiki kualitas udara. Kita dapat menanam pohon di sekitar rumah atau bergabung dengan program penanaman pohon di lingkungan sekitar.

Daur Ulang: Daur ulang membantu mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan sampah. Kita dapat memisahkan sampah organik dan anorganik, serta daur ulang barang-barang seperti kertas, kardus, dan botol plastik.

Merawat lingkungan adalah tanggung jawab bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi generasi mendatang. Hal-hal sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya, mengurangi penggunaan listrik dan air, serta menggunakan transportasi ramah lingkungan dapat membuat perbedaan besar dalam menjaga kelestarian lingkungan.

(mdk/ayi)