Wanita Muda Ditabrak Pacar karena Cemburu, Ini Kronologinya
Merdeka.com - Kepolisian masih mendalami kasus kecelakaan yang dialami wanita muda bernama Ambar (22) yang dilakukan oleh kekasihnya AMP (26). Meski sudah dilaporkan dan diperiksa, AMP masih berstatus sebagai saksi.
"Sampai saat ini statusnya masih sebagai saksi terlapor karena kami mendalami beberapa saksi yang pada saat itu ada di TKP," kata Wakasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi kepada wartawan, Rabu (7/6).
AMP sudah mengakui penganiayaan yang dia lakukan pada Ambar karena dilatarbelakangi cemburu. AMP cemburu Ambar bertegur sapa dengan laki-laki lain di sebuah kafe.
Kronologi Pemicu Penganiayaan
Peristiwa berlangsung cepat. AMP juga tak mengenal pria yang bertegur sapa dengan Ambar.
Sebelum meninggalkan kafe, AMP dan Ambar sempat cekcok dan pergi dengan motornya masing-masing. Saat di perjalanan keduanya memacu kendaraan dengan kecepatan yang tinggi. Saat itulah korban merasa motornya diserempet AMP.
Namun hal itu masih perlu didalami. Sebab satu saksi berada di sisi kanan kendaraan korban, sedangkan satu saksi lainnya berada di belakang motor korban ketika kecelakaan berlangsung.
"Ada saksi yang berada di TKP dan posisinya memang berdekatan dengan kedua orang ini, baik pelapor maupun terlapor, bagaimana peristiwa pastinya karena dari pihak korban menjelaskan terlapor ini semakin memepet kendaraannya dan meminta penjelasannya serta meminta untuk berhenti," ungkap Yossi.
Sebelumnya, Ambar, perempuan 22 tahun itu ditabrak pacarnya sendiri. Motifnya, gara-gara si pujaan hati merasa cemburu. Peristiwa itu terjadi di Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Tidak terima, Ambar melaporkan perbuatan pacarnya ke polisi. Didampingi kakak, dan rekan-rekan Ambar bertandang ke Polres Metro Jakarta Selatan pada, Minggu (4/6). Tampak, Ambar mengenakan kemeja putih dibalut jaket cokelat dipadu celana panjang pink.
Ada beberapa luka yang telah mengering pada bagian wajah. Kedua mata pun lebam. Ambar menjelaskan, kronologi secara singkat. Saat itu, ia sedang mengobrol sama temen.
"Terus dia (terduga pelaku) cemburu karena ada yang dadah-dadahin saya," ujar dia kepada wartawan.
Usai melapor, Ambar diarahkan penyidik untuk melakukan visum terlebih dahulu. Untuk menguatkan laporannya. Akhirnya, ia bertolak ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
Kejadian ini viral di media sosial. Salah satu akun @gibran*b* unggah rekaman video korban terkapar di trotoar jalan.
Korban dalam kondisi bercucuran darah tergeletak sambil merintih kesakitan. Sejumlah warga datang menyelamatkan korban. Mereka bahu-membahu membopong tubuh korban ke dalam mobil ambulans.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.
Baca SelengkapnyaPelaku membekap mulut dan mencekik leher korban hingga meninggal dunia
Baca SelengkapnyaDana saksi yang ikut menyaksikan saat koper tersebut dibuka tidak melihat ada luka-luka pada jasad tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ucok Baba ngamuk sampai melempar botol plastik di depan anak laki-lakinya yang bernama Adam.
Baca SelengkapnyaKorban inisial S (50) ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar kontrakannya.
Baca SelengkapnyaCak Imin sangat yakin pasangan AMIN akan unggul di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Baca SelengkapnyaTahun baru, dua warga Blitar ditemukan membusuk dengan kondisi bersimbah darah
Baca SelengkapnyaMinum kopi di malam hari bisa tidak berdampak pada sejumlah orang.
Baca SelengkapnyaKetika dicari oleh keluarga, R sudah tidak ditemukan keberadaannya.
Baca Selengkapnya