Versi BPLH DKI, jutaan ikan mati di Ancol karena Blooming Algae
Merdeka.com - Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) bersama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan penyelidikan penyebab ikan mati di sepanjang pantai Ancol. Diduga ikan mati karena kekurangan oksigen.
"Dugaan sementara penyebab matinya ikan kalau dari tim ya analisanya itu kekurangan oksigen (blooming algae)," kata Kepala BPLH DKI, Jaenudin, di Ancol, Selasa (1/12).
Dijelaskan dia, indikasi kekurangan oksigen setelah dilakukan tiga kali pengambilan sampel air. Di Pantai Muara Ancol, Pulau Selima Cilincing yang bermuara di Kali Cakung Grand dan terakhir di Pantai C2 Muara Angke yang berbatasan dengan Kali Adem yang lokasinya pas dengan Muara dan Kali tersebut.
"Jadi dalam sample di Pantai Muara Ancol itu terlihat adanya blooming, yakni peledakan tumbuhan fitoplankton, tumbuhan mikro renik yang tidak bisa dilihat mata harus menggunakan periskop. Nah tumbuhan dan ikan itu saling bersaing untuk mendapatkan oksigen, sehingga air tidak ada oksigen, dan ikan mati karena kekurangan oksigen," ungkapnya.
Meski begitu, dirinya tak menampik penyebab jutaan ikan mati karena pencemaran limbah.
"Karena biasanya dari sekian persen, limbah rumah tangga yang paling dominan. Lebih dari 70 persen. Itu lah yang menjadi rekomendasi seperti apa penanganan limbah rumah tangga. Karena dari industri hanya sekitar 17 persen, kecil sekali. Berarti kan kita penindakannya sudah sangat cukup terhadap industri khususnya yang berada di sekitar Pantai Ancol," paparnya.
Ditambahkannya, itu hanya dugaa. Kepastian penyebab ikan-ikan itu mati, tambahnya, menunggu hasil penelitian yang akan turun paling lama 10 hari usai pengumpulan sample. "Hasilnya akan keluar sekitar seminggu hingga sepuluh hari dari sekarang. Kita tunggu saja, biar jelas semua," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cuma dengan 2 bahan ini, bau tanah menyengat pada ikan patin dapat dinetralisir secara sempurna. Ini dia langkah-langkahnya.
Baca SelengkapnyaBila sebelumnya paling banyak menghasilkan Rp1,5 juta, dia mengaku kali ini ada puluhan ikan peliharaannya itu diborong pembeli.
Baca SelengkapnyaWalaupun tinggal di dalam air, apakah ikan bisa kehausan?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menjelang Idulfitri, pedagang ikan asap Tuban bisa mengantongi omzet penjualan lebih dari Rp20 juta per hari.
Baca SelengkapnyaLele merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang populer untuk dibudidayakan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJenis-jenis ikan lokal ini memiliki manfaat sebagai sumber protein hewani yang penting untuk pertumbuhan otak, membuatnya cocok sebagai pilihan menu MPASI.
Baca SelengkapnyaCumi memiliki bau amis karena adanya senyawa trimetilamina (TMA) yang dihasilkan ketika ikan mati.
Baca SelengkapnyaPenampakan ikan mas terbesar yang pernah ditangkap, beratnya mencapai 50 kg lebih.
Baca SelengkapnyaAksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.
Baca Selengkapnya