Usai jadi capres, Jokowi dinilai tidak fokus benahi Jakarta
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) telah mendeklarasikan dirinya menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan beberapa waktu lalu. Forum Warga Kota Jakarta (Fakta) menilai Jokowi tidak fokus lagi membenahi kota Jakarta.
Untuk itu, Ketua Fakta Azas Tigor Nainggolan meminta masalah tersebut harus dijadikan pelajaran bagi para warga Jakarta, untuk tidak salah memilih sebagai pemimpin baru kota Jakarta.
"Jokowi akhir-akhir sibuk sekali dengan pencapresannya. Sementara kerja-kerja pemprov jadi nomor dua. Kondisi ini jadi pelajaran bagi warga Jakarta ke depan ketika memilih gubernurnya, adalah orang yang konsen dan full bekerja untuk warga," ujar Tigor yang dihubungi wartawan, Rabu (16/4).
Tigor menegaskan, Jokowi sebagai orang yang meraih suara warga Jakarta terbanyak pada saat Pilkada 2012 kemarin harus bertanggung jawab kepada mereka. Tigor menilai keberhasilan tersebut bukan untuk loncatan kekuasaan berikutnya.
"Jangan hanya jadikan suara warga Jakarta dan posisi gubernur Jakarta jadi batu loncatan kekuasaan berikutnya. Artinya bekerja dan tanggung jawab atas suara puluhan warga jakarta yang utama," kata dia.
Tigor menambahkan moralitas dan kredibilitas seorang pemimpin dilihat dari konsisten, antara janji dan perilakunya yang bertanggung jawab bagi warganya. "Itukah artinya salah pilih, muncul masalah dan sesal kemudian. Sebagai warga, kita harus bijak dan cerdas dalam memilih pemimpin," pungkas dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Salam 2 Jari di Jateng, Begini Reaksi Istana
Momen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca SelengkapnyaGanjar Persilakan Jokowi Kampanye Dukung Capres. Tapi Ingatkan Hal Ini
Masyarakat akan menilai dan membandingkan pernyataan Jokowi yang kerap berubah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaJokowi Bicara soal Debat Capres Nanti Malam
Jokowi hanya menyebut, sebaiknya debat capres nanti malam disaksikan saja.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Kepala Desa Jaga Pemilu 2024 Agar Damai dan Tak Ada Kecurangan
"Pak Presiden tadi menitipkan kepada kami para kepala desa yang hadir ini untuk menjaga pemilu"
Baca Selengkapnya