Tiga wilayah kepala naga di Jakarta yang jadi rebutan
Merdeka.com - Bagi masyarakat Tionghoa, kawasan kepala naga diyakini sebagai wilayah yang membawa peruntungan bagi bisnis mereka. Dalam ilmu feng shui, Jakarta yang dilintasi oleh 13 sungai diketahui termasuk elemen energi naga sungai. Energi bumi sendiri dibagi tiga, yakni naga gunung, naga sungai dan naga dataran datar.
Konsultan feng shui Yulius Fang menjelaskan, cara menentukan posisi suatu kepala naga, dalam hal ini di Jakarta adalah dengan melihat pertemuan muara sungai dengan lautan. Titik pertemuan antara sungai dan laut itulah yang disebut dengan kawasan kepala naga.
"Kalau kita melihat jalur naga, kita lihat dari ekornya dulu, yakni sumber mata air yang mengalir melewati Jakarta itu kita sebutnya ekor naga, yakni di daerah Bogor. Sementara untuk kepala naganya ada di kawasan Kapuk, Pluit, Angke. Intinya wilayah yang ada pertemuan sungai dengan laut," kata Yulius saat berbincang dengan merdeka.com, beberapa waktu lalu.
Dia menjelaskan, Kepala Gading yang selama ini disebut sebagai wilayah kepala naga adalah suatu kekeliruan. Menurutnya, Kelapa Gading merupakan wilayah yang disebut badan naga, karena salah satu daerah elite di Jakarta Utara itu hanya dilewati oleh badan Kali Sunter.
Pria yang sudah 12 tahun berprofesi sebagai konsultan feng shui ini menambahkan, kepala naga sendiri dibagi dua, kepala naga utama dan kepala naga kecil. Kepala naga kecil artinya lokasi aliran sungai yang terdapat kelokan.
"Kepala naga yang benar-benar kita lihat berkumpulnya air itu ada dua. Pertama pada saat air dia berkelok akan membentuk yang kita sebut kepala naga yang kecil, di mana naga air itu berkumpul kita sebut Jakarta Pusat seperti dialiri Sungai Ciliwung," ujarnya.
Yulius menambahkan, semakin maksimal dalam menyerap energi dari naga sungai, hal yang dapat dilakukan adalah dengan membuat ceruk atau kawasan yang dapat menahan aliran air agar tidak dapat langsung mengalir ke laut. Dalam hal ini, dia mencontohkan penyerapan maksimal energi kepala naga dapat dilihat di Pantai Mutiara.
"Kepala naga besar menguntungkan seperti di Pantai Mutiara. Air kita tampung dulu, bocorin pelan, menangkap energi kepala naga air itu. itu salah satu contohnya," ujarnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca Selengkapnya"Pak Presiden tadi menitipkan kepada kami para kepala desa yang hadir ini untuk menjaga pemilu"
Baca SelengkapnyaBanyaknya pepohonan dan area hijau membuat kawasan ini jadi wajah lain Ibu Kota Jakarta
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Jakarta bakal menggelar perayaan malam tahun baru menuju 2024 di kawasan Bundaran HI
Baca SelengkapnyaPemindahan ibu kota ke IKN dinilai akan menciptakan hubungan yang saling menguatkan bagi dua kota.
Baca SelengkapnyaSeorang Prajurit TNI AD asal Biak Provinsi Papua mengaku baru dua kali menginjakkan Kakinya ke Ibu Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaDi balik hingar bingarnya, Cakung menyimpan banyak kisah unik yang jarang diketahui.
Baca SelengkapnyaTimnas Amin menilai kota selevel Jakarta baru ada lima sehingga kota-kota lain perlu diprioritaskan pembangunannya daripada anggaran dihabiskan untuk IKN.
Baca SelengkapnyaKasi Humas Porlesta Manado, Ipda Agus Haryono belum bisa mendetailkan terkait alasan kunjungan dari Brigadir RAT.
Baca Selengkapnya