Tiba di Jakarta, pelaku mutilasi Ancol langsung diperiksa polisi
Merdeka.com - AF alias Aliansah Aliong (33), tersangka pelaku mutilasi Tonny Arifin Djomin (45) di ruko Apartemen Mediterania Marina, Ancol, tiba di Jakarta. Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, AF langsung dibawa ke Polres Jakarta Utara untuk menjalani pemeriksaan.
"Sekarang sudah sampai Polres (Jakarta Utara) kita akan periksa dulu," kata Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol M Iqbal, kepada merdeka.com, Jumat (15/3).
Pihaknya belum bisa menjelaskan lebih lanjut soal kasus mutilasi itu. Dia berjanji akan memberikan keterangan dalam jumpa pers siang ini.
"Untuk lebih jelasnya kita akan gelar jumpa pers soal motif dan lainnya," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, AF ditangkap polisi di Surabaya, Kamis (14/3) kemarin. AF kemudian langsung diterbangkan ke Jakarta pagi ini.
Sebelumnya, potongan tubuh manusia ditemukan dalam sebelas bagian di lantai dasar ruko nomor 26D Apartemen Mediterania Marina, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (13/3) malam. Polisi menduga korban sudah dibunuh lebih dari satu hari sebelum ditemukan.
Korban diketahui bernama Tonny Arifin Djomin (45) yang berprofesi sebagai penagih utang. Sebelumnya Merlina Suparmin, warga Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara melaporkan kehilangan suaminya sejak Senin 11 Maret lalu.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaKepolisian mengabulkan permintaannya dan penahanan tersangka Anandira
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seperti diketahui besok merupakan hari pemungutan suara secara serentak di seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan akan menindak jika benar terbukti adanya pelanggaran.
Baca Selengkapnya