Tak bisa temui pimpinan DPRD saat demo, Habieb Rizieq ngamuk-ngamuk
Merdeka.com - Di sela berdemo di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, dua puluhan perwakilan massa Front Pembela Islam (FPI) menemui pimpinan. Tapi, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, yang mereka cari ternyata tidak di tempat.
Tahu Prasetyo tidak ada di tempat, Pimpinan FPI Habieb Rizieq, emosi. Dia marah karena menganggap semua pimpinan DPRD melarikan diri saat akan ditemui perwakilan FPI.
"Ternyata semua pimpinan dprd melarikan diri kurang ajar," terang Rizieq di salah satu ruangan, Senin (1/6).
Dia tak terima dengan perlakuan DPRD yang terkesan menghindari kehadiran FPI. Saking kesalnya, Rizieq mengaku sempat mengecek ruangan pimpinan dewan satu per satu.
"Karena saya sudah SMS ketua DPRD. Saya sempat sweeping ke dalam ruangan kantor hanya ada dua orang yang ada di situ," ucapnya kesal.
Atas perlakuan DPRD, dia mengancam akan membawa massa FPI lebih banyak ke Balai Kota dan DPRD DKI Jakarta.
"Kalau DPRD mempermainkan rakyat, jangan salah kan kami kalau kami panggil massa yang banyak menduduki Balai Kota. Lebaran nanti saya bawa pasukan 9.900 pasukan seluruh Jakarta untuk lengserin Ahok," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengalihan arus mungkin diberlakukan apabila massa semakin membludak.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan
Baca SelengkapnyaAkibatnya, pagar-pagar rusak dan nyaris roboh. Polisi dengan cepat, memotong tambang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tertulis ada 15 tuntutan seperti mendukung DPR untuk menyegerakan.
Baca SelengkapnyaRefly Harun juga menegaskan, dirinya tidak ingin pesta demokrasi dilaksanakan oleh penyelenggara pemilu yang berpihak.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah sempat mengamankan 30 ban bekas sebelum demo berlangsung.
Baca SelengkapnyaSituasi sempat panas karena pendemo merangsek maju berhadapan dengan polisi.
Baca SelengkapnyaMassa akhirnya mundur secara perlahan dan membubarkan diri dari sekitar gedung DPR RI
Baca SelengkapnyaMengingat karena pada 8-9 Februari sehubungan dengan hari libur dan cuti bersama.
Baca Selengkapnya