Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswa SMK 1 Pekalongan laksanakan UN di tengah genangan banjir rob

Siswa SMK 1 Pekalongan laksanakan UN di tengah genangan banjir rob Ganjar Pranowo. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebanyak 260 siswa SMK N 1 Pekalongan di Kramatsari, Pekalongan Barat, Jawa Tengah, terpaksa melaksanakan Ujian Nasional (UN) di tengah genangan banjir rob, Senin (4/4). Meski tidak ada hujan, seluruh halaman dan sekitar ruangan sekolah tersebut nampak tergenang air sekitar 30 cm.

Berdasarkan pantauan merdeka.com, meski banjir tersebut tidak masuk ke dalam kelas atau ruangan belajar, kondisi sangat mengganggu siswa saat ujian. Sebab, akses menuju kelas sebagian juga tergenang air yang keruh dan kadang berbau amis akibat terlalu lamanya genangan airnya.

Meski begitu, para siswa tak lantas putus asa. Mereka tetap semangat dan tertib mengisi lembar demi lembar pertanyaan selama ujian berlangsung, walaupun sebagian terpaksa tak mengenakan sepatu atau alas kaki karena basah.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Agust Mahendrayana menyebutkan, secara keseluruhan UN berjalan lancar. Untuk SMK N 1 diakui memang rawan banjir dan rob walaupun hujan tidak turun.

"Sekolah ini memang rawan rob, terlebih jika ada hujan turun. Antisipasi kami, sejak semalam sudah disedot menggunakan pompa, sehingga air berkurang cukup banyak," kata Agust, Senin (4/4).

Karena di lokasi sekolah tersebut memang daerah resapan rob, maka dalam waktu dekat Pemerintah Kota Pekalongan akan meninggikan sekolah, hal itu bertujuan bukan lain agar tidak terus kebanjiran.

"Dalam waktu dekat akan kami tinggikan halamannya, kalau ruang kelas hampir semua aman karena bangunan sudah ditinggikan," jelasnya.

Ditambahkan Agust, di Kota Pekalongan UN dilakukan dengan sistem Ujian Nasional berbasis komputer dan UN manual dengan kertas soal. Dengan peserta tahun ini sebanyak 1.882 siswa SMA/ SMK / SMA LB, hari ini serentak melaksanakan UN. Dari data yang ada hanya satu siswa yang tidak masuk karena sakit.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang meninjau langsung pelaksanaan ujian nasional di Kota Pekalongan, turut mendatangi SMK N 1 Pekalongan dan melihat langsung kondisi sekolah yang terendam banjir rob ini.

Ganjar meminta agar siswa tetap semangat jujur dan bisa mengerjakan ujian dengan baik untuk masalah banjir rob pihaknya menyerahkan pada Pemerintah Kota Pekalongan.

"Secara keseluruhan pelaksanaan Ujian Nasional di Jawa Tengah berjalan cukup lancar dan belum ada laporan mengenai permasalahan. Khusus rob di sekolah ini, saya rasa Pemkot Pekalongan bisa mengatasinya. Sehingga tahun depan kejadian seperti ini tidak terjadi lagi," tandas Ganjar.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah

Layaknya Sekolah Betulan, Begini Situasi Sekolah Khusus Burung Murai di Cilacap yang Muridnya Datang dari Berbagai Daerah

Para pemilik burung rela jauh-jauh mengirim hewan peliharaannya demi bisa sekolah di sini

Baca Selengkapnya
Mayjen Kunto Syok Lihat Sekolah Tak Layak Berdinding Bilik Bambu Berlantai Tanah, Langsung Diam dan Merenung, Ending-nya Bantu Rp100 Juta

Mayjen Kunto Syok Lihat Sekolah Tak Layak Berdinding Bilik Bambu Berlantai Tanah, Langsung Diam dan Merenung, Ending-nya Bantu Rp100 Juta

kondisi bangunan ruang kelas sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ikhlas Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Bangunan SD Negeri di Lumajang Ambruk Diterjang Hujan dan  Angin Kencang

Bangunan SD Negeri di Lumajang Ambruk Diterjang Hujan dan Angin Kencang

Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda

Baca Selengkapnya
Anggota Dewan Klungkung Sidak Sekolah di Nusa Penida: Rawan Ambruk dan Tak Punya Guru Olahraga

Anggota Dewan Klungkung Sidak Sekolah di Nusa Penida: Rawan Ambruk dan Tak Punya Guru Olahraga

Selain kondisi gedung sekolah yang perlu diperbaiki, dewan guru pun menyampaikan bahwa SDN 7 Suana kekurangan meja dan kursi.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Siswa SD di Serang, Demi Sekolah Bertaruh Nyawa Sebrangi Sungai Besar dengan Rakit hingga Harus Berenang

Kisah Pilu Siswa SD di Serang, Demi Sekolah Bertaruh Nyawa Sebrangi Sungai Besar dengan Rakit hingga Harus Berenang

Setiap hari anak-anak di kampung ini harus bertaruh nyawa untuk menuju sekolah menggunakan rakit, lantaran tak ada akses jembatan.

Baca Selengkapnya
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.

Baca Selengkapnya
Perkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan

Perkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan

Lantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).

Baca Selengkapnya