Sempat Ditutup Antisipasi Demo, Jalan Menuju Istana Merdeka Kembali Dibuka
Merdeka.com - Polisi telah membuka titik penyekatan dan menormalkan arus lalu lintas di kawasan menuju Istana Merdeka sore ini, Sabtu (24/7). Sebelumnya, jalan ditutup karena khawatir bakal ada demo usai seruan demo 'Jokowi End Game’ di sosial media.
"Sudah normal kembali sejak pukul 18.00 WIB," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi merdeka.com, Sabtu (24/7).
Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengerahkan 400 personel yang akan disebar di kawasan Bundaran Senayan, Tugu Tani, hingga Glodok, hari ini. Menyusul adanya kabar aksi unjuk rasa menolak pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
"Ya untuk dari lalu lintas kami siapkan 400 personel yang kami sebar di Bundaran Senayan sampai dengan Glodok. Jadi sampai juga dengan Tugu Tani," kata Kabag Ops Ditlantas Polda Metro AKBP Karosekali siang tadi.
Guna mencegah gelombang aksi demonstrasi tersebut, Karosekali menyampaikan pihaknya akan melakukan penutupan arus lalu lintas dari arah Bundaran HI sampai kawasan Istana Merdeka. Nantinya, penyekatan akan dilakukan menggunakan barier dan MCB.
"Jadi kami lakukan di sini penutupan arus dari arah Bundaran HI menuju Istana kami sekat dengan MCB dan barier," sebutnya.
Tak hanya itu, penyekatan dengan barier dan MCB juga akan dilakukan di depan Kantor Pertamina dan di kawasan Harmoni. Jadi, jika ada massa yang hendak berdemonstrasi, maka kepolisian akan mengimbau untuk membubarkan diri.
"Kemudian di depan pertamina juga kami sekat dengan MCB dan barier serta di Harmoni. Jadi tiap yang akan melaksanakan aksi di sini akan segera kami Imbau untuk membubarkan diri," papar dia.
Karosekali menambahkan, penyekatan juga akan diperketat bagi orang-orang yang tidak mempunyai kepentingan untuk melintasi jalan. Meski demikian, hal tersebut masih bersifat situasional melihat kondiso di lapangan.
"Untuk titik penyekatan akan kami perketat apabila ada orang yang tidak berkepentingan atau hanya ingin jalan jalan. Iya betul sekali (situasional), jadi kami melihat situasi di lapangan bagaimana situasinya apabila nanti diperlukan melakukan rekayasa penutupan maka itu akan dilakukan oleh anggota kepolisian," terangnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaSejumlah demonstran pun baru menyadari, di tangannya memegang snack bergambar Kaesang Pangarep.
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Pak Presiden tadi menitipkan kepada kami para kepala desa yang hadir ini untuk menjaga pemilu"
Baca SelengkapnyaIstana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo tak mempersoalkan pertemuan Jokowi dan kepala desa sepanjang pertemuan tidak bertujuan untuk mengarahkan dukungan
Baca SelengkapnyaSurya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaAliansi Mahasiswa Bekasi-Karawang menggelar demonstrasi di Jalan Cut Meutia, Kota Bekasi, Selasa (6/2). Mereka membakar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca Selengkapnya