Seharusnya penghuni perumahan elite bisa kelola sampah sendiri
Merdeka.com - Masalah sampah di DKI Jakarta tidak sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi. Pihak swasta, seperti pengelola mal, pemilik gedung bertingkat, hingga perumahan elite dianggap mampu mengurus sendiri.
"Wagub sampai ngomong ke saya, sampah di perumahan elite nggak usah diangkut. Karena seharusnya mereka bisa kelola sampah sendiri," kata Wakil Kepala Dinas kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Adji, Jumat (11/4).
Dia menambahkan, bagi pihak swasta, mereka dapat mengelola sampah dengan menyewa truk sampah sendiri dan membuangnya ke TPA Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. Namun untuk bisa membuang sampah langsung ke TPA, harus mendapatkan izin dari Dinas Kebersihan DKI Jakarta.
"Kalau enggak izin, ya mereka engga bisa buang ke Bantar Gebang," ujarnya.
Isnawa menambahkan, partisipasi masyarakat tentang sampah masih rendah. Itu terbukti dari timbunan sampah di DKI yang mencapai 6.500 ton tiap hari.
Dari 6.500 ton timbunan sampah, 13 persen berhasil ditangani secara swadaya masyarakat melalui 120 bank sampah yang tersebar di DKI. Ada 220 titik 3 R skala lingkungan, dan 14 titik 3 R skala kawasan.
"Sementara, sisanya, sekitar 5.800-6.000 ton sampah dibuang ke Bantar Gebang," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hidupnya Mengais Makanan dari Tong Sampah Mirip Gelandangan, Tapi Ternyata Miliuner yang Punya 10 Rumah
Hidupnya Mengais Makanan dari Tong Sampah Mirip Gelandangan, Tapi Ternyata Miliuner yang Punya 10 Rumah
Baca SelengkapnyaPria Ini Perlihatkan Suasana IKN di Malam Hari, Pemandangannya Indah Memukau
Pria ini memperlihatkan suasana IKN di malam hari yang begitu indah. Banyak pepohonan dan lampu-lampu yang bersinar terang.
Baca SelengkapnyaTak Disangka, Miliarder Properti ini Dulunya Anak Sopir Bajaj
Hidup pas-pasan tak menghalangi seseorang untuk bermimpi menjadi orang sukses.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Tampang Suami di Makassar Bunuh Lalu Cor Jasad Istri Selama 6 Tahun, Santai Saat Jalani Rekonstruksi
Sebelum dibunuh, H menganiaya istrinya selama tiga hari karena cemburu.
Baca SelengkapnyaIsak Tangis Keluarga Warnai Penyemayaman Jenazah Lukas Enembe
Lukas Enembe rencananya dimakamkan di kampung halaman di Papua.
Baca SelengkapnyaSisi Lain Adven 'Pak Tato' Pengawal Gus Iqdam, Sosok Mualaf yang Mengaku Tak Bisa Berdoa
Ia juga sering jadi saksi kemesraan rumah tangga Gus Iqdam dan Ning Nila
Baca Selengkapnya13 Saksi Diperiksa Ungkap Senjata Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang
Kasus penembakan ini mulai menemui titik terang.. Diduga, pelaku penembakan satu orang.
Baca SelengkapnyaHendak Ditangkap karena Miliki Senjata Rakitan, Pria di Kupang Bakar Diri dalam Rumah
NS (40), buruh serabutan di Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, NTT, nekat melakukan aksi bakar diri saat akan ditangkap karena memiliki senjata api.
Baca SelengkapnyaRumahnya Bak Istana Klasik Megah, Intip Profil Keluarga Crazy Rich Sidoarjo yang Dikenal Dermawan
Setiap Rabu, rumah yang persis istana ini digunakan untuk pengajian umum
Baca Selengkapnya