Saksi sebut perusak Pospol masih bocah dan berseragam oranye
Merdeka.com - Seorang pedagang asongan, Topan, saksi perusakan Pos Polisi di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, menyebut ada puluhan lebih pelaku perusakan. Mereka rata-rata masih bocah, berkendara sepeda motor, dan berseragam orange.
"Beberapa nampak pakai peci putih, tapi rata-rata berseragam oranye. Kebanyakan masih bocah. Setelah melempar pakai batu mereka lalu kabur," kata Topan kepada merdeka.com di lokasi, Minggu (9/2).
Topan juga menjadi korban dalam peristiwa itu. Ceritanya, Minggu malam dia bersama tiga temannya sedang istirahat dan tidur di Pos Polisi. Dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB, dia kaget karena ada lemparan batu ke Pos Polisi.
Topan dan seorang temannya terluka di lengan akibat lemparan batu yang memecahkan kaca pos itu. Menerima lemparan, Topan dan dua kawannya berdiri. "Waktu saya berdiri, eh mereka pada kabur semua, pakai sepeda motor. Mereka masih bocah," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, dua Pos Polisi (Pos Pol), yakni di Jalan Sisingamangaraja, dekat Bundaran Senayan dan Pos Polisi TL CSW di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, pada Minggu dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, dirusak orang tak dikenal.
"Pelaku sekitar 20 orang berkendaraan sepeda motor. Motif dan latar belakang (perusakan) masih diselidiki," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Minggu (9/1).
Sebelumnya, Rikwanto mengatakan perusakan pertama terjadi di Pos Polisi TL CSW di Jalan Trunojoyo, yang mengakibatkan 3 kaca depan pecah dan 1 kaca sebelah kanan juga pecah. Pelaku perusakan tidak dikenali di dua lokasi itu.
"Sementara untuk Pos Lalu Lintas di TL Patung Senayan Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menyebabkan kerusakan kaca pintu samping kanan dan kiri dan 2 kaca depan pecah," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angkot menabrak pos polisi yang berada di sisi jalan sampai seorang penumpang di dalam terpental keluar.
Baca SelengkapnyaBerikut tiga sosok menantu para Jenderal aktif di Polri dan suaminya sama-sama perwira Polisi.
Baca SelengkapnyaBerikut momen haru seorang polisi peluk foto sang Ibu yang telah tiada saat sudah sukses.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapolri menyempatkan untuk mengecek fasilitas yang ada di pos terpadu dan pos pelayanan.
Baca SelengkapnyaJenderal polisi berani ubah pos lantas jadi kantor provos usai kerap jadi ladang pungli anggota. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaPara pelaku tampak dikawal hingga tiba di kantor polisi.
Baca SelengkapnyaSaat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar patroli dengan menyasar sejumlah tempat
Baca SelengkapnyaTerkait rekayasa lalu lintas, terdapat tiga skema yang disiapkan.
Baca Selengkapnya