Merdeka.com - Sampai jelang sore, rekonstruksi pembunuhan bocah Neng alias PNF (9) dengan tersangka Agus Agus Darmawan atau Agus Pe'a (42), masih terus berlangsung. Setelah dari bedeng tempat Neng dibunuh, rekonstruksi dilanjutkan ke Jl Sahabat, Kamal, Kalideres, tempat mayat Neng dibuang.

Dalam rekonstruksi yang lokasinya berada di bawah jembatan ini, tampak ratusan orang sudah menunggu sosok pembunuh sadis itu. Setibanya di lokasi, Agus langsung diteriaki warga dengan berbagai hujatan.

"Botak enggak tahu diri. Bakar saja bakar," teriak warga dari atas jembatan, Selasa (20/10).

"Udah tua pak, bukannya tobat. Malu sama umur," teriak warga lainnya.

Agus tampak tak peduli. Dia kemudian melakukan adegan saat dirinya mendatangi Jl Sahabat itu menggunakan motornya, dan kemudian membuang kardus yang di dalamnya berisi jasad Neng.

Rekontruksi di lokasi kedua tak selama saat di lokasi pertama. Hanya butuh kurang lebih 1 jam untuk rekontruksi ke dua.

Usai memperagakan semua adegan, Agus diarak di sepanjang jalan tempat dia membuang jenazah PNF. Hujatan pun tak habis-habisnya untuk pria paruh baya ini.