Prabowo pasang badan, Ahok makin berani lawan preman
Merdeka.com - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan siap pasang badan membela wagub DKI Basuki Tjahaja Purnama. Ahok, panggilan akrab Basuki pun makin berani menghadapi para preman dan pencuri uang rakyat.
"Iya Pak Prabowo pasti dukung saya, kan saya kader Gerindra pasti didukung. Dari awal beliau bilang, berani nggak ini tugas negara?" kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/8).
Menurut Ahok, sejak awal Prabowo sudah memintanya untuk melawan para koruptor dan para preman yang merugikan rakyat Jakarta. Dari awal pun, semisal tanpa dukungan Prabowo, Ahok sudah punya keberanian untuk menggebrak Jakarta.
"Dari pertama saya masuk Jakarta saya sudah pede. karena ini kan tugas negara," kata Ahok.
Kemarin, mantan danjen Kopassus ini turun tangan membela Ahok dari serangan. Dia siap pasang badan membela Ahok yang harus menghadapi para preman dan pejabat.
"Selama saudara Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) berjuang mewujudkan pemerintahan yang membela rakyat, pemerintahan yang tidak tunduk dan melawan para koruptor, para perampok, para penjahat, dan para penjebol uang rakyat, maka selama itulah saya Prabowo Subianto bersedia pasang badan mendukung perjuangan Ahok ," tegas Prabowo dalam akun facebook miliknya, Rabu (31/7).
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca SelengkapnyaPrabowo sudah menyampaikan akan menjalankan politik yang merangkul seluruh pihak seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaAhok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaMasa tenang Pemilu 2024 dimulai 11 Februari hingga 13 Februari. Kampanye politik pun dilarang digelar
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto memberi peringatan terhadap para koruptor.
Baca Selengkapnya