Polda: Penjahat harus takut di Jakarta, kalau melawan tembak!
Merdeka.com - Jajaran Subdit Resmob Polda Metro Jaya menggelar kampanye anti penjahat di Jakarta dengan tagline 'Turn Back Crime' di sela-sela acara car free day. Menurut Kasubdit Resmob AKBP Eko Adi Santoso, kejahatan harus ditekan untuk memberi rasa aman bagi warga Jakarta.
"Penjahat harus takut di Jakarta. Tidak ada ruang bagi penjahat di Jakarta, kalau melawan tembak!" ujarnya di sela-sela acara, Minggu (29/11).
Dia menjelaskan, acara ini dilakukan untuk mengajak warga Jakarta berpartisipasi mengamankan Ibu Kota. Acara ini sekaligus untuk mengajak warga melawan setiap tindak kejahatan.
"Dengan kesadaran tinggi untuk melapor tindak kejahatan, jangan jadi pelaku tindak kejahatan, dan berusaha untuk tidak menjadi korban kejahatan," ujar Eko.
Sejumlah artis turut hadir dalam acara ini seperti vokalis Band Ungu, Pasha, Cinta Penelope, Ramzi, dan beberapa artis lainnya. Menurut Eko, kehadiran artis tersebut tidak di undang, mereka datang atas dasar kemauan sendiri.
"Mereka datang untuk berpartisipasi sebagai warga Jakarta agar kekerasan bisa di tekan," tambahnya.
Acara ini diawali dengan olah raga bersama di Polda Metro Jaya kemudian berjalan ke Bundaran HI, dilanjutkan dengan hiburan, kampanye Turn Back Crime dan diakhiri dengan pembagian doorprize.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaBPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jakarta Macet Parah Jelang Tengah Malam, Ternyata Penyebabnya Karena Hal Ini
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya mencatat total kejahatan, pada 2023 sebanyak 52.430 kasus
Baca Selengkapnya“Bersama-sama kita mempersiapkan hal ini dengan baik guna mencegah terjadinya potensi gangguan keamanan," katanya
Baca SelengkapnyaMasalah polusi udara semakin mengkhawatirkan. Khususnya di Jakarta. Berikut dampak polusi udara pada kesehatan anak yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri menangkap seorang laki-laki inisial AB (30) diduga menjadi dalang kerusuhan pemakaman Lukas Enembe.
Baca Selengkapnya