Petugas Dinsos DKI dikeroyok pengemis di Mal Citraland
Merdeka.com - Petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Barat dikeroyok pengemis. Beruntung, tiga dari lima pelaku pemukulan berhasil diciduk kepolisian.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Barat, Surya mengatakan, anak buahnya mengalami pengeroyokan bernama Yusuf. Saat kejadian, korban tengah melakukan pengawasan di sekitar mal pada pukul 20.00 WIB, Jumat (1/9) lalu. Saat patroli, Yusuf melihat lima remaja akan mengemis. Korban pun mendatangi para remaja itu dan menegurnya.
"Petugas kami sedang melakukan pengawasan secara persuasif. Melihat sekitar lima remaja berumur 15 hingga 18 tahun, yang gelagatnya ingin mengemis, maka kami peringatkan terlebih dahulu. Awalnya mereka mendengarkan," kata Surya, Minggu (4/9).
Setelah menegur dan kembali bertugas, lanjut Surya, anak buahnya itu tiba-tiba dikeroyok. Usai dikeroyok, korban langsung memanggil para petugas P3S lainnya di perempatan lampu merah Grogol, Jakarta Barat.
Yusuf mengalami luka cukup parah dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Sumber Waras. Sebab, para pengemis memukul korban juga memakai batu hingga balok. "Dia (Yusuf) malah dikeroyok, dipukul menggunakan batu dan balok hingga berdarah di bagian dahi dan kepala belakang," ujarnya.
"Yusuf mendapat luka tujuh jahitan di kening dan kepala belakang," tambahnya.
Para rekan Yusuf langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Tanjung Duren. Kepolisian langsung membekuk tiga pelaku pemukulan tersebut.
"Akhirnya tiga orang terduga pelaku itu kami bawa ke polsek untuk dimintai keterangan. Mereka akan diurus secara hukum karena tindakan pemukulan ini sudah masuk ranah hukum," pungkas Surya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali jatuh sakit.
Baca SelengkapnyaSebelum bunuh diri, korban sempat mengaku rindu pada almarhum ayahnya.
Baca SelengkapnyaHengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali sebelumnya jatuh sakit dan satu orang petugas Satuan Perlindungan Masyarakat.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kata Aan, kondisi arus kendaraan di Jalan Tol Cisumdawu masih ramai lancar.
Baca SelengkapnyaCak Imin Beberkan Tiga Kriteria Calon Kepala Daerah yang Diusung PKB di Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 wisata Pemalang yang hits dan cocok untuk liburan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaKombes Jeki tak ingin ada gangguan Kamtibmas menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaLima Petugas Pemilu di Depok Jatuh Sakit akibat Kelelahan
Baca Selengkapnya