Persija utang Rp 20 M, Ahok mau bikin tim baru bernama Jakmania FC
Merdeka.com - Melempemnya prestasi Persija di pelbagai turnamen sepakbola membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok berencana membuat klub baru. Pasalnya, niat awal Pemprov DKI untuk memperbaiki Persija dengan cara akuisisi sahamnya masih terkendala.
Menurut Ahok, kendala utamanya terkait utang Persija mencapai lebih Rp 20 miliar. Kendala itu membuat pemerintah menunda niatnya.
"Kita sudah mau beli, cuma saat kita melakukan penelitian yang lebih mendalam, kita temukan sudah ada utang, 20 sekian miliar. Terus musti bayar utang itu lagi, nggak lucu dong," ujar Ahok di Balaikota, Jl. Medan Merdeka Selatan, Senin (19/10).
Rencana itu pun batal. Dia pun berencana malah mau membuat tim baru pesaing Persija. Ini guna menyegarkan kembali prestasi sepakbola ibu kota.
Salah satunya adalah ide nama untuk tim baru itu, yakni Jakmania FC. Sayangnya, ide itu belum terpikirkan sebab kendala PSSI yang sedang dalam kondisi kurang bagus.
"Saya sempet pikir mau beli klub yang lebih bawah klasemennya, biar lama nggak apa-apa. Misalnya nanti kita ubah nama jadi Jakmania FC, kan keren kan. Tapi untuk menaikkannya, mengubahnya mesti lapor PSSI. PSSI lagi kurang happy sama menpora sama pemerintah. Nah itu saya nggak tahu," ujar Ahok sambil tertawa.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBandara ke-25 yang dibangun pemerintah ini menghabiskan anggaran senilai Rp437 miliar.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok diangkat sebagai Komisaris Utama Pertamina oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir pada 25 November 2019.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca Selengkapnya