Pernah punya kasus, Bambang DH dicoret Ahok dari kandidat wagub
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pernah mengajukan tiga nama sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta. Namun, seiring berjalannya waktu, dia memutuskan mengeliminasi mantan wali kota Surabaya Bambang Dwi Hartono.
Kedua calon yang tersisa adalah Ketua Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Sarwo Handayani dan mantan wali kota Blitar, Djarot Saiful.
Alasan Ahok mencoret, dari info yang diterimanya Bambang pernah menjadi tersangka kasus gratifikasi DPRD dan Pemkot Surabaya. Sebab dia menginginkan pemerintahannya bersih.
"Kalau dia (Bambang DH) ada masalah ya sudah jangan dipilih," tegasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (28/11).
Dia memastikan kandidat calon Wakil Gubernurnya sekarang semakin mengerucut antara Sarwo Handayani dan Djarot Saiful Hidayat atau Boy Sadikin. Nama Boy dipersilakan masuk dalam kandidat jika putra mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin itu memang memenuhi kualifikasi untuk menjadi seorang Wakil Gubernur.
"Saya tetap berpegang, jika saya bisa mendapatkan yang terbaik, kenapa saya harus ambil yang kurang baik?" ungkapnya.
Mantan Bupati Belitung Timur ini masih menanti dikeluarkannya Peraturan Pemerintah (PP) yang mengatur mengenai mekanisme pemilihan Wakil Gubernur nya. Bila PP itu telah diteken oleh Presiden Jokowi, maka Ahok akan segera melakukan pengajuan nama wakil gubernurnya ke Presiden pada pekan depan.
"Nanti kita lihat saja. Batasannya kan sampai tanggal 6 Desember saya bisa mengajukan nama," ujar Ahok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaSurat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca Selengkapnya