Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemprov DKI Kaji Rencana Hidupkan Lagi Siskamling Tekan Aksi Begal Sepeda

Pemprov DKI Kaji Rencana Hidupkan Lagi Siskamling Tekan Aksi Begal Sepeda Wagub DKI Ahmad Riza Patria. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mempertimbangkan akan kembali mengaktifkan siskamling. Pertimbangan ini didasari maraknya aksi begal kepada pesepeda.

"Ya memang kami sudah mendengar beberapa kejadian di wilayah DKI Jakarta. Mungkin kita akan galakkan kembali, giatkan kembali, siskamling atau apapun bentuknya," ucap Riza di Balai Kota, Selasa (27/10).

Riza menuturkan, Pemprov DKI telah berkoordinasi secara intens dengan aparat penegak hukum untuk mengantisipasi aksi kejahatan tersebut. Menurutnya, kegiatan keamanan juga akan maksimal jika masyarakat ikut menjaga keamanan dan keselamatan bersepeda.

"Kalau ada partisipasi masyarakat bersama dengan pemerintah untuk bersama-sama bisa memastikan bahwa Jakarta ini aman, itu butuh dukungan dari masyarakat dan tentu yang tidak kalah penting adalah kehadiran aparat untuk dapat memastikan Jakarta ini aman, aparat memastikan ditegakkannya aturan disiplin, penertiban, dan diberi sanksi siapapun yang bersalah," terangnya.

Selama PSBB transisi, kata Riza, persentase mobilitas masyarakat menggunakan sepeda cukup tinggi. Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat terjadi peningkatan volume pengendara sepeda per hari. Kenaikan volume kendaraan mencapai 211, 70 persen.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo mengatakan, persentase tersebut terjadi dalam rentang waktu 12-25 Oktober. "Volume lalu lintas sepeda rata-rata volume sepeda per hari mengalami peningkatan sebesar 211,70 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB II," ucap Syafrin.

Tingginya kejahatan yang menargetkan pesepeda kemudian disoroti Fraksi PKS DPRD. Anggota Fraksi PKS Abdul Aziz meminta Pemprov DKI memperbanyak kamera pengawas sebagai antisipasi sekaligus upaya menekan aksi begal.

"Harus diperbanyak CCTV, patroli dari Dishub bekerja sama dengan kepolisian, karena ini cukup mencemaskan warga juga," ucap Aziz.

Menurut Aziz, dengan memasang kamera g pengawas di setiap ruas jalan, khususnya ruas jalan rawan, dapat meminimalkan aksi kriminal. Selain itu, warga merasa aman dan nyaman jika selama bersepeda terdapat kamera pengawas.

"Kalau ada CCTV di daerah-daerah rawan kan bisa paling tidak mengurangi atau juga mencegah orang-orang yang ingin berperilaku kriminal," tuturnya.

Dia mengimbau kepada warga yang hendak bersepeda sepatutnya berkelompok, dibandingkan sendiri. "Tapi juga jangan terlalu banyak, apalagi yang enggak serumah, itu kan risiko Covid-19 makin tinggi."

Berdasarkan laporan Polda Metro Jaya, sejak Oktober 2020, kasus perampasan yang menimpa sepeda sudah tiga kali terjadi. Pertama di ruas jalan Kuningan, Jakarta Pusat. Salah seorang pesepeda mengaku dibegal diancam dengan pisau oleh pengendara sepeda motor. Handphonenya pun raib dirampas pelaku.

Hal yang sama juga dialami, Miriam Elga Gena (33). Kejadian bermula saat korban bersama rekannya sedang beristirahat sejenak di pinggir Jalan Hos Cokroaminoto ujung, Menteng Jakarta Pusat, Sabtu (17/10) kemarin.

Tiba-tiba, didatangi dua pelaku berboncengan dengan sepeda motor. Salah satu pelaku merampas handphone milik Miriam Elga Gena. Beruntung, salah rekannya menarik badan pelaku hingga terjatuh. Sementara satu orang lain berhasil melarikan diri.

Terakhir, pada 19 Oktober 2020 lalu. Anjasmara, yang diketahui melintas dengan sepedanya di depan kampus Unika Atma Jaya, dipepet orang tak dikenal.

Orang tersebut, yang kemudian dicurigai sebagai begal sepeda, mencoba untuk menarik baju bagian kanan Anjasmara. Saat itu, Anjasmara menyadari di bagian kanan bajunya terdapat ponsel miliknya yang sudah diincar si pelaku begal.

Bintang sinetron Romi dan Yuli kemudian melawan si pelaku begal dengan cara menangkis dan memukulnya menggunakan tangan kanan. Nahas, saat kejadian tersebut, Anjasmara kehilangan keseimbangan dan membuatnya terpelanting dari sepeda.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan

Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan

Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Terima 149 Aduan Terkait THR, Paling Banyak dari Perusahaan di Jakarta Selatan

Pemprov DKI Terima 149 Aduan Terkait THR, Paling Banyak dari Perusahaan di Jakarta Selatan

Pemprov DKI Jakarta menerima 149 aduan terkait pembayaran THR di perusahaan swasta.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan

Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan

Pemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan

Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan

Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan

Baca Selengkapnya
Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah

Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah

"Keliatannya bisa jadi usulan hak angket ini akan layu sebelum berkembang, akan diblok, ya akan di bendung oleh kubu koalisi pemerintahan Jokowi,"

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Mulai Bertahap Menata Identitas Warga Berdomisili Luar Jakarta

Pemprov DKI Mulai Bertahap Menata Identitas Warga Berdomisili Luar Jakarta

tertib administrasi kependudukan perlu diberlakukan demi kepentingan masyarakat secara luas

Baca Selengkapnya
Pemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024

Pemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024

Upaya itu dilakukan demi mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Benua Etam.

Baca Selengkapnya
Mana yang Harus Didahulukan antara Kereta Api dan Pemadam Kebakaran? Kejadian di Bandung Ini Jadi Contoh

Mana yang Harus Didahulukan antara Kereta Api dan Pemadam Kebakaran? Kejadian di Bandung Ini Jadi Contoh

Saat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya