Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Paksa Anak Ngamen dan Minum Tramadol, Supriatin Ditangkap Polisi

Paksa Anak Ngamen dan Minum Tramadol, Supriatin Ditangkap Polisi ilustrasi garis polisi. ©2015 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Pria bernama Supriatin terpaksa berurusan dengan polisi. Dia memaksa anak-anak di bawah umur untuk mengamen dan minum obat terlarang. Pria 20 tahun itu digiring ke kantor polisi usai warga Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, menangkapnya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya mengatakan, kasus ini terkuak usai beberapa anak berhasil kabur dari tangan pelaku. Lalu, anak-anak tersebut melaporkan tersebut kepada orangtuanya.

"Beberapa anak mengelabui pelaku untuk bisa kabur melepaskan diri dan pulang ke Jakarta. Untuk pulang ke Jakarta beberapa anak tersebut meminta bantuan ojek online dan diantar oleh ojek online Bogor. Atas kejadian tersebut melaporkan kepada orangtuanya," katanya kepada merdeka.com, Minggu (2/2).

Usai mendapatkan cerita anaknya, orangtua korban dan warga memancing pelaku untuk datang ke Jatipulo. Pelaku akrab dengan warga Jatipulo, sehingga mau dipancing untuk datang. Setelah datang, warga pun menangkap dan melaporkan kasus ini ke polisi.

"Akhirnya pelaku diamankan di pos RW 06 Jatipulo dan dilaporkan ke pihak kepolisian," katanya.

Enam orang anak itu yakni, RP (9), Ah (11), AF (11), RF (12), F (12), dan DRH (11). Awalnya, pelaku mengajak jalan ke sekitar Mal di Bogor, Jawa Barat.

Di sana mereka disuruh mencari uang. Para korban dibawa menggunakan kereta api jurusan Tanah Abang-Bogor. Sampai di lokasi, mereka dipaksa mengamen, mengemis, dan mencuri.

"Namun anak-anak ini tidak mau. Bahkan, beberapa anak mengaku dipaksa minum obat-obat jenis tramadol," ujarnya.

Para korban akhirnya melarikan diri karena tak ingin melakukan apa yang disuruh oleh pelaku. Beruntung, anak-anak tersebut tidak menjadi korban penganiayaan dan pelecehan seksual dalam aksi pelaku tersebut.

Para korban akan ditangani unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) di Polres Metro Jakarta Barat.

"Karena para korban semuanya masih anak-anak untuk penanganan lebih lanjut," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Perwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'
Perwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'

Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.

Baca Selengkapnya
Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan
Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan

Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.

Baca Selengkapnya
Sadis, Seorang Anak Lagi Tidur Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas
Sadis, Seorang Anak Lagi Tidur Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas

Kapolsek menjelaskan, awalnya warga mengira korban hanya terluka di bagian kaki karena banyak darah mengalir.

Baca Selengkapnya
Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan
Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan

Polisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.

Baca Selengkapnya
Tragis, Ayah di Palembang Babak Belur Dikeroyok Dua Anak Kandung
Tragis, Ayah di Palembang Babak Belur Dikeroyok Dua Anak Kandung

Peristiwa itu berawal ketika korban bermaksud menjual ruko itu dan uangnya untuk biaya kuliah anak bungsunya.

Baca Selengkapnya
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar

Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.

Baca Selengkapnya