Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

MRT direncanakan elevated agar selama pengerjaan tak buat macet

MRT direncanakan elevated agar selama pengerjaan tak buat macet mrt jepang. REUTERS

Merdeka.com - PT MRT masih bingung pembangunan megaproyek Mass Rapid Transit (MRT) akan memanfaatkan jalur bawah tanah atau layang (elevated). Saat ini, mereka tengah mengkaji untung ruginya.

Menurut Kepala Perencanaan Operasi Pelaksanaan PT MRT Jakarta Rachmadi, pilihan yang paling mungkin adalah menggunakan jalur layang (elevated). Sebab, jika pembangunan dilakukan di bawah tanah maka akan badan jalan akan ditutup dan selama pembangunan, macet Jakarta di semakin menggila.

"Jika Jl Fatmawati harus dibangun underground, maka akan ada penutupan jalan selama dua tahun. Ini mengganggu lalu lintas dan menimbulkan kemacetan," jelas Rachmadi usai public hearing di Balai Kota Jakarta, Rabu (20/2).

Sementara jika pembangunan dilakukan elevated, maka pihaknya harus mencari lahan untuk menyanggah tiang selebar 3 meter. Sedangkan, lebar jalan mencapai 22 meter, sehingga masih bisa memungkinkan untuk pembangunan elevated.

"Secara desain kita sangat meminimalkan penggunaan lahan yang ada," katanya.

Rachmadi mengklaim pihaknya pasti akan mendengar pendapat publik dalam hal ini masyarakat sekitar jalur pembangunan. Justru ke depan, pembangunan itu akan semakin menguntungkan.

"Di setiap negara MRT elevated itu menguntungkan. Dengan catatan ada akses langsung dan nanti pada waktunya akan dibangun akses tersebut. Seperti di Pasar Blok A," jelas Rachmadi.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
MRT Fase 2A Bundaran HI-Kota Ditargetkan Berfungsi Tahun 2027
MRT Fase 2A Bundaran HI-Kota Ditargetkan Berfungsi Tahun 2027

Saat ini pembangunan MRT fase 2A sudah mencapai 28,4 persen.

Baca Selengkapnya
MRT Ingin Ubah Kebiasaan Masyarakat Lewat Cara Ini
MRT Ingin Ubah Kebiasaan Masyarakat Lewat Cara Ini

Upaya sederhana ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat pengguna MRT.

Baca Selengkapnya
MRT Jakarta Angkut 102 Juta Penumpang Selama 5 Tahun Beroperasi
MRT Jakarta Angkut 102 Juta Penumpang Selama 5 Tahun Beroperasi

MRT Jakarta pertama kali beroperasi melayani masyarakat pada 24 Maret 2019.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi: Jakarta Ada KRL, LRT, hingga MRT Tapi Masih Macet di Semua Titik
Jokowi: Jakarta Ada KRL, LRT, hingga MRT Tapi Masih Macet di Semua Titik

Kata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet

Baca Selengkapnya
LRT Operasikan 308 Perjalanan Mulai Bulan Depan, Jarak Antar Kereta Jadi 12,5 Menit
LRT Operasikan 308 Perjalanan Mulai Bulan Depan, Jarak Antar Kereta Jadi 12,5 Menit

Diharapkan pengguna dapat mengandalkan LRT Jabodebek sebagai pilihan transportasi yang tepat waktu dan nyaman.

Baca Selengkapnya
Cegah Penumpukan Penumpang di Bundaran HI, MRT Hanya Sampai Stasiun Dukuh Atas
Cegah Penumpukan Penumpang di Bundaran HI, MRT Hanya Sampai Stasiun Dukuh Atas

Cegah Penumpukan Penumpang di Bundaran HI, MRT Hanya Sampai Stasiun Dukuh Atas

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya
Jokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya

Jokowi mengatakan pembangunan MRT Fase 2A sudah mencapai 28,4 persen atau lebih dari yang ditargetkannya.

Baca Selengkapnya
MRT Jakarta Teken Kontrak dengan Perusahaan Jepang, Percepat Bangun Proyek Fase 2A
MRT Jakarta Teken Kontrak dengan Perusahaan Jepang, Percepat Bangun Proyek Fase 2A

Teken kontrak berlangsung di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024)

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Aturan Buka Puasa di MRT dan Transjakarta Selama Ramadan 2024
Catat, Ini Aturan Buka Puasa di MRT dan Transjakarta Selama Ramadan 2024

Ada hal yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan selama berbuka puasa di MRT Jakarta dan Transjakarta.

Baca Selengkapnya