Meski Sudah Ditindak, Masih Ada Sopir Truk Tinja Nakal Buang Limbah Sembarangan
Merdeka.com - Sopir truk tinja ketahuan membuang limbah kotoran ke saluran air di kawasan Cawang. Kejadian semacam ini sudah kerap terjadi dan ditindak.
"Kalau pengawasan kita rutin, makanya ada beberapa yang sudah kita tangkap nih, sepanjang tahun 2022," kata Kepala Seksi Humas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yogi Ikhwan mengatakan, kepada wartawan, Senin (21/11).
Dia menjelaskan, seharusnya limbah tinja di DKI dibuang ke Layanan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) yang berlokasi di IPLT Duri Kosambi dan IPLT Pulo Gebang.
"Harusnya dia buang itu di IPLT ya. Yang mengelola itu PT Paljaya gitu," terang dia.
Limbah kotoran, kata Yogi tak boleh dibuang pada sembarangan tempat. Kendati telah diatur, dia tak menampik ada saja oknum nakal yang membuang limbah tinja di sembarang tempat di Jakarta.
"Harusnya enggak boleh buang sembarangan, tapi ke pengolahan dia kirim. Tapi kan namanya orang nakal ya, dia buang sembarangan gitu," terangnya.
Yogi menyampaikan, pada 2022 ini pihaknya sudah menangkap beberapa oknum sopir yang buang limbah tinja sembarangan.
"Seingat saya itu, saya sudah rilis tiga kali ya nangkap truk tinja di tahun ini (2022)," katanya.
Dia berharap ke depan warga Ibu Kota menggunakan jasa sedot tinja resmi yang dikelola PT Paljaya.
"Jadi itu pasti akan dibuang ke instansi pengolahan, tidak dibuang sembarangan," ujar dia.
Kasus terbaru, truk tinja kedapatan membuang limbah ke sebuah selokan air di Jalan Mayjen Sutoyo, Cawang, Kramatjati, Minggu 20 November 2022 pagi. Aksi itu terekam oleh kamera warga dan viral di media sosial.
Sebelumnya, sebuah truk tinja juga kedapatan membuang limbahnya ke sebuah selokan di Jalan Ahmad Yani, Matraman, Jakarta Timur, 17 Mei 2022.
Selain itu, pada 20 Agustus 2021 truk tinja juga kedapatan membuang kotoran di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, 20 Agustus 2021.
Reporter: Winda NelfiraSumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaMobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca SelengkapnyaPengguna jasa permak pakaian meningkat 2-3 kali lipat dibanding hari biasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaAda satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, pemerintah saat ini masih terus mengkaji mana jalan terbaik untuk bisa memitigasi polusi udara.
Baca SelengkapnyaSejumlah petugas berkaos putih dengan memakai topi senada pun terlihat mengawal dropping kantong-kantong kain tersebut.
Baca SelengkapnyaIqbal juga sesekali menyapa dan berbincang dengan para sopir yang sudah letih di padatnya kemacetan jalan.
Baca SelengkapnyaFR juga diduga sebagai pemilik senjata tajam yang disita petugas di dalam mobil serta tiga bom molotov di mobil lainnya.
Baca Selengkapnya