Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Membangun tanpa IMB di Pulau C dan D, ini pembelaan Kapuk Naga Indah

Membangun tanpa IMB di Pulau C dan D, ini pembelaan Kapuk Naga Indah Reklamasi Pulau C dan D. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Beberapa bangunan rumah toko (ruko) di Pulau C dan Pulau D tampak berdiri kokoh. Bangunan-bangunan lain juga tampak terlihat kerangkanya. Namun, ternyata pembangunan itu ternyata belum memiliki izin yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat.

Saat dikonfirmasi kepada bos PT Kapuk Naga Indah sebagai pihak pengembang, Nono Sampono, justru mengaku telah mengajukan izin sejak 2 tahun yang lalu. Dia juga berkilah, bukan hanya perusahaannya saja yang melakukan pembangunan tanpa adanya izin terlebih dahulu.

"Sudah 2 tahun diajukan IMB. Coba tanya pengembang lain, apakah berproses sambil jalan atau nunggu dulu IMB? Ya kita ambil mashab, ya kita setop," kata Nono saat ditemui di lokasi reklamasi Pulau C dan Pulau D, Jakarta Utara, Rabu (4/5).

Jika akhirnya perusahaan harus membayar denda atas pelanggaran yang dilakukan, Nono Sampono mengaku siap membayar. Dia menilai hal tersebut merupakan bagian dari risiko proyek pembangunan.

"Ya namanya risiko, jadi siap bayar denda," kata Nono.

Nono menjelaskan nantinya Pulau D akan dibuat wilayah pemukiman penduduk. Sementara Pulau C dibuat untuk Pelindo dan 3 pengembang.

"Yang satu buat Pelindo, 3 pengembangan, pemukiman penduduk. Sepanjang konsep besar peruntukkan untuk itu, jalur hijau yang sudah ada enggak ditabrak juga," tutup Nono.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bak Perkampungan di Luar Negeri, Intip Pesona Desa Nagari Pariangan di Sumatra Barat
Bak Perkampungan di Luar Negeri, Intip Pesona Desa Nagari Pariangan di Sumatra Barat

Keindahan di Desa Nagari Pariangan tidak pernah gagal dan mengecewakan sekalipun. Desa ini bahkan mirip seperti perkampungan di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Pendapat Pakar Terkait TNI Ubah Istilah KKB di Papua menjadi OPM
Pendapat Pakar Terkait TNI Ubah Istilah KKB di Papua menjadi OPM

Jenderal Agus mengungkap penggantian nomenklatur itu mengikuti penyebutan dari OPM sendiri.

Baca Selengkapnya
Waspada! Ada Narkoba Jenis Baru Ditemukan dari Jaringan Pengedar di Makassar
Waspada! Ada Narkoba Jenis Baru Ditemukan dari Jaringan Pengedar di Makassar

Narkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Blak-blakan Cak Imin Dulu Ikut Potong Tumpeng di IKN, Kini Berbalik Menolak Pemindahan Ibu Kota
Blak-blakan Cak Imin Dulu Ikut Potong Tumpeng di IKN, Kini Berbalik Menolak Pemindahan Ibu Kota

Cak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak

Baca Selengkapnya
Dulu Dipenjara karena Jual Narkoba, Pemuda Tulungagung Kini Sukses Jadi Pebisnis Omzet Puluhan Juta per Bulan
Dulu Dipenjara karena Jual Narkoba, Pemuda Tulungagung Kini Sukses Jadi Pebisnis Omzet Puluhan Juta per Bulan

Ia ditangkap polisi usai dilaporkan temannya sendiri.

Baca Selengkapnya
Takut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman
Takut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman

Seorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.

Baca Selengkapnya
Di Depan Nasabah PNM, Jokowi Cerita Rintis Usaha Mebel dari Nol: Subuh sampai Tengah Malam Masih Kerja
Di Depan Nasabah PNM, Jokowi Cerita Rintis Usaha Mebel dari Nol: Subuh sampai Tengah Malam Masih Kerja

okowi berpesan agar usaha yang dilakukan oleh warga binaan PNM bisa memperhatikan nama dari produk yang dipasarkan.

Baca Selengkapnya
Soal Pembangunan IKN, Anies Lebih Pilih Perbaiki Jalan dan Kelas Rusak di Kalimantan
Soal Pembangunan IKN, Anies Lebih Pilih Perbaiki Jalan dan Kelas Rusak di Kalimantan

Anies menilai dana yang dipakai untuk membangun IKN akan sangat bermanfaat ketika dipakai untuk membangun ruang kelas hingga jalan rusak di Kalimantan

Baca Selengkapnya
Jokowi untuk AO dan Nasabah PNM: Saya Sangat Menghargai Kerja Keras Semuanya
Jokowi untuk AO dan Nasabah PNM: Saya Sangat Menghargai Kerja Keras Semuanya

Pertumbuhan nasabah PNM yang begitu pesat hingga kini berada di angka 15,2 juta nasabah.

Baca Selengkapnya