Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komnas HAM petakan mana warga dan preman di Waduk Pluit

Komnas HAM petakan mana warga dan preman di Waduk Pluit Warga Waduk Pluit menanti kepastian. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Komnas HAM memanggil Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo terkait aduan warga Waduk Pluit yang akan digusur. Dalam pertemuan itu Komnas HAM mengaku tak akan membela warga yang semena-mena menduduki tanah milik negara.

"Saya tegaskan Komnas HAM tidak dalam konteks membenarkan masyarakat yang menduduki tanah negara. Tapi ada 7.000 yang harus diselesaikan," kata Ketua Komnas HAM Siti Noor Laila di kantornya, Jumat (17/5).

Menurut Siti dengan mengadu ke Komnas HAM bukan berarti warga akan dibela. Apalagi ada pihak yang diduga memancing di air keruh.

"Kami sudah jelaskan polanya kepada Jokowi. Ada beberapa oknum mereka melakukan intimidasi. Dan Jokowi menyatakan pemprov tidak pernah memberikan ganti rugi. Makanya perlu kami petakan mana calo, mana preman," jelas Siti.

Sementara itu komisioner Komnas HAM Sianne Indriyani menjelaskan ada warga yang punya KTP, KK dan bayar pajak. Yang seperti ini layak dapat penggantian. Tapi banyak juga yang cuma menyerobot tanah negara.

"Ada warga yang tidak berhak. Makanya kita mau memastikan warga yang berhak mendapatkan ganti rugi. Yang berhak yang dapat. Yang tidak ya tidak," tegas Sianne.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa  Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir

Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir

Mencatat ada 8 orang meninggal dunia, terdiri atas lima anggota TNI/POLRI dan tiga warga sipil

Baca Selengkapnya
Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Salah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah

Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai situasi konflik dan kekerasan di Papua semakin mencederai HAM.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara Kombes Jeki Wujudkan Pemilu Damai dengan Ajak LAMR Pekanbaru Diskusi

Cara Kombes Jeki Wujudkan Pemilu Damai dengan Ajak LAMR Pekanbaru Diskusi

Rombongan Kapolres disambut DPH LAMR Kota Pekanbaru Datuk Seri Muspidauan beserta para Datuk pengurus LAMR Kota Pekanbaru.

Baca Selengkapnya
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

Baca Selengkapnya
Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Duka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun

Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga

Baca Selengkapnya
Datangi Warga, Polres Kampar Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 dan Ingatkan Jangan Terpancing Hoaks

Datangi Warga, Polres Kampar Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 dan Ingatkan Jangan Terpancing Hoaks

Warga diminta tidak terpancing berita hoaks dan SARA terkait Pemilu.

Baca Selengkapnya
Berlangsung Lancar dan Haru, Ini Momen Pisah Sambut Kapolsek Medan Barat

Berlangsung Lancar dan Haru, Ini Momen Pisah Sambut Kapolsek Medan Barat

Dalam kesempatan itu, Kompol Riski Amalia menyampaikan permintaan maaf jika selama kurang lebih 9 bulan menjabat ada kesalahan dalam melayani masyarakat.

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks

Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks

Masyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.

Baca Selengkapnya