Ketahuan curi motor, Erik bonyok dihakimi massa

Merdeka.com - Erik Supandi (21), pemuda asal Cianjur, Jawa Barat, babak belur dihajar massa saat tertangkap basah mencuri motor milik Santi (23), di sebuah minimarket di Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur.  Aksi itu terungkap setelah pemilik curiga dengan gerak-gerik pelaku yang mendekati sepeda motornya.

"Saya selesai naruh barang, saya kan supplier. Nah pas mau keluar saya lihat dia (pelaku) sudah di atas motor saya," kata Santi saat ditemui di Polsek Jatinegara, Selasa (1/4).

Santi mengatakan, melihat gerak-gerik pelaku yang mencurigakan dia langsung keluar dan menegurnya. Namun saat ditegur pelaku justru mengaku bahwa motor tersebut adalah miliknya.

"Dia sempet ngotot kalau motor itu punya dia. Jelas-jelas dia pakai helm sama jaket saya, kunci juga sudah terbuka padahal saya kunci. Sudah tinggal jalan saja. Untung tukang parkir kenal saya, jadi bantuin," lanjutnya.

Saat dimintai bukti STNK motor, Erik tidak bisa memberikannya. Warga yang geram dengan tingkah lakunya langsung menghajar mereka.

"Temen saya datang belain kalau motor itu milik saya, dan diminta tunjukin STNK. Dia bilang STNK ketinggalan, lalu saya tunjukin STNK saya, dan langsung di hajar," kata Santi.

Akibatnya, pelaku mengalami luka lebam di bagian wajah, dan bibir penuh darah. Polisi yang melihat peristiwa tersebut langsung menggelandang Erik ke Mapolsek Jatinegara yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Selama digelandang, pelaku tak henti-hentinya menangis untuk menyesali perbuatannya.