Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerja keras temanAhok dulang Rupiah dan cari dukungan

Kerja keras temanAhok dulang Rupiah dan cari dukungan Teman Ahok. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Perjuangan pendukung bakal calon petahana Basuki T Purnama (Ahok), temanAhok untuk mendapatkan tiket maju secara independen terus dilakukan. Kejar target sejuta KTP dukungan untuk pasangan Ahok-Heru juga kian progres dan sudah mencapai 900.282. Pencapaian ini tidak lepas dari ide dan kampanye kreatif yang tim ini tunjukkan.

Terbaru, temanAhok menggelar acara penggalangan dana dan dukungan yang diberi nama Teman Ahok Fair. Acara ini digelar selama 2 hari, mulai tanggal 28-29 Mei di Gudang Sarinah Ecosystem, Pancoran Timur, Jakarta Selatan.

Tujuan acara ini adalah untuk penggalangan dana dan dukungan dalam memenuhi syarat administrasi yang ditetapkan KPU. Sebab, pihak temanAhok juga mengakui pemenuhan syarat administratif KPU ini akan membutuhkan banyak energi dan tentu saja dana yang tidak sedikit.

Hasilnya cukup memuaskan, dari acara ini temanAhok berhasil mengantongi keuntungan hingga Rp 1,4 miliar dan sekitar 500-an KTP warga DKI. Ada pun total dana yang dikeluarkan untuk acara ini mencapai Rp 600 juta. KTP yang sudah terkumpul, nantinya akan diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 3 Agustus mendatang.

"Untuk dana, kurang lebih dana yang sudah masuk itu sebesar Rp 1,4 M untuk acara ini, tapi itu belum dikurangin biaya produksinya, terhitung dari keseluruhan prosesnya," kata Juru bicara Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas saat ditemui di lokasi, Minggu (29/5).

Dia juga mengatakan, dana itu akan digunakan temanAhok untuk membiayai syarat-syarat administrasi yang ditetapkan KPU untuk pencalonan gubernur dan wakil gubernur melalui jalur independen, salah satunya seperti pengumpulan dokumen syarat dukungan yang harus dibuat dalam 3 rangkap.

Pasalnya berdasarkan PKPU No 6 Tahun 2016 Tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan atau Walikota dan Wakil Walikota 2017, disebutkan bahwa batas pengumpulan adalah akhir Juni.

"Jadi selesai batas pengumpulan di akhir Juni nanti kita masih punya waktu 1 bulan untuk menyiapkan administrasinya, seperti soft file, penggandaan dan lain sebagainya. Intinya selama bulan Juli nanti kita akan fokus di administrasi, sesuai aturan PKPU No 6 itu selain pengumpulan KTP juga kan pastinya harus diurus dulu berbagai persiapan administrasi. Dan tentunya proses administrasi itu kan memakan waktu, makanya 1 bulan sebelum penyerahan ke KPU kita harus menyiapkan itu semua," jelasnya.

Untuk diketahui, dalam bagian pentas seni bertema "Sejuta Teman Sejuta Harapan" dimeriahkan sejumlah artis ibu kota. Di hari pertama dimeriahkan oleh berbagai pegiat seni seperti Adhitya Sofyan, grup Cameo Project, Iis Dahlia, rapper J-Flow, grup musik Project Pop, Sore Band, dan White Shoes and The Couples Company.

Selain itu, pengunjung juga disuguhi puluhan produk bazar mulai dari stan bertema edukasi, fashion, peralatan rumah tangga, komunitas, hingga otomotif dan properti dengan penawaran yang menarik. Tak lupa pula berbagai kuliner yang tersaji di bagian outdoor tempat bazar.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.

Baca Selengkapnya
Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan

Ogah Jadi Ketua KPK, Ahok Lebih Ingin Jadi Jaksa Agung atau Menteri Keuangan

Ahok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Dinilai Ahok Tidak Bisa Kerja, Gibran: Enggak Apa-Apa Kritikan dari Mentor Kami

Dinilai Ahok Tidak Bisa Kerja, Gibran: Enggak Apa-Apa Kritikan dari Mentor Kami

Gibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.

Baca Selengkapnya
Ternyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main

Ternyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?

Baca Selengkapnya
Profil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud

Profil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud

Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud

Ahok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud

Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.

Baca Selengkapnya
Ahok: Saya Mau Ikut Kampanye Ganjar, tapi Dilarang Undang-Undang

Ahok: Saya Mau Ikut Kampanye Ganjar, tapi Dilarang Undang-Undang

Ahok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya