Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kakek di Pademangan Cabuli Cucunya Usia 7 Tahun hingga Meninggal

Kakek di Pademangan Cabuli Cucunya Usia 7 Tahun hingga Meninggal Ilustrasi borgol. ©2014 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Seorang kakek berinisial TS (54) tega mencabuli bocah tujuh tahun yang tak lain cucu tirinya sendiri. Ironisnya, akibat perbuatan tersebut, korban berinisial KO meninggal dunia, karena alami infeksi di bagian kemaluan.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Guruh Arif Darmawan mengungkap, kasus perbuatan cabul terhadap anak dan kekerasan seksual dalam lingkup rumah tangga tersebut terjadi sekitar bulan Maret di daerah Pademangan Timur, Jakarta Utara.

"Tersangka TS umur 54 tahun, korban KO 7 tahun 5 bulan, ini dalam keadaan meninggal. Kemudian pelapor KUR, 45 tahun nenek korban. Kemudian saksi TW 24 ibu korban. Dengan barang bukti visum dari rumah sakit Kramat Jati, kemudian hasil pemeriksaan forensik Rumah Sakit Persahabatan," kata Guruh ketika konferensi pers di kantornya pada Senin (5/4).

Guruh menjelaskan, dari hasil pemeriksaan terungkap kalau aksi Bejat TS mulai terendus ketika korban pada Senin 22 Maret 2021, sekitar pukul 09.00 WIB mengalami kejang-kejang yang lantas dibawa oleh nenek, ibu, serta tetangga korban ke rumah sakit.

"Lalu dirujuk ke Rumah Sakit Pademangan, karena peralatan medis kurang memadai dan dirujuk kembali ke rumah sakit Persahabatan pada pukul 19.00 WIB. Sepuluh jam kemudian. Setelah dilakukan perawatan, pada hari selasa tanggal 30 Maret 2021 pukul 04.30 WIB korban meninggal dunia," terang Guruh.

Kemudian pada 30 Maret tersebut, pihak Rumah Sakit Persahabatan menghubungi pihak piket Reskrim, lantaran ditemukan adanya dugaan tindak pidana atas luka yang ada di bagian kemaluan korban.

"Karena sebenarnya pihak rumah sakit ini sudah diminta keluarga mengeluarkan jenazah korban, tetapi tidak diizinkan karena ada dugaan terjadi tindak pidana," jelasnya.

"Kemudian piket reskrim berkoordinasi dengan seluruh anggota yang di sini, PPA dan Satreskrim, serta unit Reskrim di Pademangan, menuju ke Rumah Sakit Persahabatan untuk melakukan pengecekan terhadap korban," tambahnya.

Karena ditemukan adanya dugaan tindak kekerasan yang dialami KO, sebagaimana hasil visum yang dilakukan di Rumah Sakit Persahabatan. Didapati adanya infeksi pada kemaluannya hingga merambat ke infeksi ginjal.

Atas temuan tersebut, lalu pihak kepolisian menindaklanjuti dengan membuat laporan polisi untuk mengurus visum jenazah dan mengungkap kasus tersebut, hingga diamankannya pelaku TS ditempat kerjanya.

"Pelaku diamankan di tempat kerja di Pelabuhan Sunda Kelapa pada hari Selasa tanggal 30 pukul 22.30 WIB. Dan sampai saat ini kasus masih dalam proses penyidikan di Polres Jakarta Utara," terangnya.

Atas perbuatannya, TS disangkakan dengan pasal 82 UU No 17 Tahun 2016 tentang perubahan ke 2 Atas UU No 23 Tahun 2002 tentang perlindungan Anak dan Pasal 56 UU No 23 Tahun 2004 tentang PKDRT dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

TS Cabuli Korban Sebanyak 8 Kali

Berdasarkan hasil pemeriksaan, terungkap TS telah melakukan aksi bejatnya sebanyak delapan kali terhadap korban yang masih di bawah umur tersebut.

"Dalam pemeriksaan pelaku mengakui bahwa telah melakukan pencabulan terhadap korban sebanyak 8 kali. Semua perbuatan dilakukan di kamar mandi, karena pelaku ini sering melihat korban mandi ketika di kamar mandi," beber Guruh.

Tindakan cabut TS tersebut sering dilakukan ketika hendak memandikan korban. Hingga pelaku pun memberikan ancaman pembunuhan. Agar perbuatan bejatnya tersebut tidak diberitahu kepada siapapun.

"Pada saat melakukan perbuatan tersebut pelaku mengancam jangan sampai melaporkan. Kalau misalkan melaporkan kepada ibunya maupun pada neneknya, nanti akan dibunuh mereka. Pada saat dilakukan pencabulan korban ini sudah bicara, om sakit om. Tetapi sudah diancam korban takut," ujarnya.

"Kemudian pada hari Senin tanhhal 22 Maret 2021, sekitar pukul 09.00 WIB pagi korban merasa kesakitan dan bercerita kepada ibu kandung korban bahwa kemaluannya sakit," tambahnya.

Walau sudah diberikan pertolongan pertama oleh ibu kandung korban, seperti pemberian obat penahan rasa sakit, namun infeksi yang diderita KO semakin parah hingga akhirnya infeksi, dan meninggal dunia.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Kondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%

Kondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%

"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Abses Kucing dan Cara Mengatasinya, Jangan Diabaikan

Penyebab Abses Kucing dan Cara Mengatasinya, Jangan Diabaikan

Kucing biasanya menderita abses setelah berkelahi. Mulut dan cakar kucing secara alami mengandung banyak bakteri yang mudah berpindah ke luka.

Baca Selengkapnya
Kepala Tiba-tiba Sakit dan Pusing saat Berpuasa, Kenali Penyebabnya

Kepala Tiba-tiba Sakit dan Pusing saat Berpuasa, Kenali Penyebabnya

Munculnya sakit kepala merupakan hal yang mungkin terjadi ketika berpuasa, kenali penyebab mengapa hal ini terjadi.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan

Kelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan

Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Kisah Kakek Tukang Becak yang Penghasilannya Tak Sampai Rp50 Ribu Sebulan, Bikin Haru

Kisah Kakek Tukang Becak yang Penghasilannya Tak Sampai Rp50 Ribu Sebulan, Bikin Haru

Begini perjuangan hidup kakek tukang becak yang kini jarang dapat penumpang. Penghasilan tak sampai Rp50 ribu sebulan.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.

Baca Selengkapnya