DPRD DKI minta pemakaman untuk warga miskin digratiskan
Merdeka.com - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Mohamad Sanusi meminta Dinas Pertamanan dan Pemakaman memberantas praktik pungutan liar (pungli) dan premanisme di taman pemakaman umum (TPU). Bahkan mereka harusnya dijerat sebagai pelaku pidana.
"Pemakaman untuk warga miskin harus digratiskan dengan menunjukkan SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu). Kalau ada pungli dan premanisme, saya minta dibawa ke polisi," kata Sanusi, Jakarta, Rabu (30/3).
Selain itu, Sanusi juga mengharapkan Pemprov DKI untuk gencar mensosialisasikan program pemakaman gratis bagi keluarga miskin (gakin). Dia minta sosialisasi tersebut dapat dilakukan dengan memasang spanduk atau papan pengumuman permanen di masing-masing TPU.
"Saya minta ada sosialisasi kepada masyarakat terkait pelayanan makam gratis ini. Jangan seperti ini, karena kami mau kunjungan, spanduk makam gratis baru dipasang," ujar Politisi Gerindra itu.
"Sosialisasi ke media massa harus digencarkan agar seluruh masyarakat tahu ada pelayanan ini. Apalagi program pemakaman gratis ini sudah ada sejak zaman Gubernur Fauzi Bowo," tambahnya.
Menurut Sanusi, pemakaman gratis bagi warga miskin sudah dianggarkan dalam APBD sebesar Rp 875 ribu untuk setiap mayat.
"Dana itu untuk kebutuhan pemakaman mulai dari pengkafanan dan biaya mandi jenazah, ambulans, tenda, kursi, sampai sound system," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemakaman Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI, Siti Hasni mengaku siap menjatuhkan sanksi tegas terhadap pegawainya yang ketahuan melakukan pungli di pemakaman.
"Selain sanksi administrasi, tentu kita bawa ke jalur hukum. Kami sudah bekerjasama dengan lima polres," ujar Hasni.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemprov DKI Sediakan 259 Bus untuk Mudik Gratis, Catat Tanggal dan Kota Tujuan
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menggelar program mudik gratis untuk masyarakat pada momen Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaMalaysia Gratiskan Tol saat Mudik, DPR: Masa Kita Kalah
Anggota DPR meyakini pemerintah akan tetap untung meski menggratiskan tarif tol saat arus mudik dan balik.
Baca SelengkapnyaPLN Siapkan 10.000 Kursi Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya
Pendaftaran program 'Mudik Asyik Bersama BUMN' ini pun sudah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Daftar Mudik Gratis Lebaran 2024 Tujuan Jateng Jatim dan Sumatera, Catat Syarat & Ketentuannya
Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2024Periode pendaftaran: 20 Maret-hingga kuota terpenuhi
Baca SelengkapnyaPolri Ungkap Persiapan Wajib jika Ingin Mudik Naik Motor Tetap Aman dan Nyaman
Apabila masyarakat tetap ingin mudik menggunakan sepeda motor, polisi meminta persiapan khusus demi keselamatan.
Baca SelengkapnyaTak Hanya di Jakarta, Angkutan Mudik Gratis Ternyata juga Tersedia di Bontang dan Samarinda
Program ini juga upaya mengurangi angka kecelakaan dan kemacetan di jalan raya selama masa mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaKuota Terpenuhi, Pemprov DKI Jakarta Tutup Pendaftaran Mudik Gratis 2024
Meski begitu, Dishub memastikan bakal membuka kembali pendaftaran jika masih ada kuota yang tersisa.
Baca SelengkapnyaDigugat AMAN soal RUU Masyarakat Adat, DPR Bilang Begini
Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaMudik Gratis Polda Metro Jaya Dibuka Hari Ini, Begini Cara Daftar dan Syarat yang Dibawa
Polda Metro Jaya membuka pendaftaran layanan mudik gratis
Baca Selengkapnya