Dampak Covid-19, Warga Miskin DKI Bakal Dapat Bantuan Rp1 Juta Per Bulan
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan telekonferensi dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin membahas penanganan penyebaran Covid-19 di Indonesia. Dari pembahasan tersebut, Anies menyinggung bantuan yang akan diberikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada warga berpotensi miskin.
Anies menjelaskan, pihaknya bersama Kementerian Sosial, Kementerian Koordinator Maritim, dan sejumlah pihak terkait sepakat dengan angka yang akan dikucurkan kepada warga berpotensi miskin sebesar Rp800 ribu hingga Rp1 juta per bulan.
Bantuan tersebut dibantu juga dengan bantuan sosial yang dikucurkan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial.
"Hasil diskusi dengan Kementerian Sosial bantuan diberikan Rp1 juta per keluarga," kata Anies, Kamis (2/4).
Proyeksi untuk 2 Bulan
Dia menuturkan, bantuan tersebut untuk proyeksi dua bulan yakni April hingga Mei. Sementara untuk data warga yang akan menerima sokongan tersebut, Anies menyebut sebanyak 2,6 juta orang.
Lebih lanjut, Anies menuturkan jika bantuan Bansos yang dikucurkan berkisar Rp800 ribu untuk 2,6 juta orang selama dua bulan, maka jumlah dana yang dikeluarkan DKI Jakarta sekitar Rp 4,5 triliun.
"Untuk jumlahnya sudah ketemu (penentuan nilai bantuan) tinggal datanya saja yang masih proses," lapor Anies kepada Ma'ruf.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTahun Depan, Pemerintah Bagi-Bagi Beras Lagi ke 22 Juta Keluarga Miskin
Sejak Maret-Desember 2023, Bulog sudah mendistribusikan 1,4 juta ton bantuan pangan beras kepada keluarga miskin.
Baca SelengkapnyaAnies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi
Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Pertanyakan Dasar Pemerintah Uji Coba Program Makan Siang Gratis
Ada persoalan ketika pemerintah seperti memfasilitasi program Makan Siang Gratis.
Baca SelengkapnyaAnies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar
Menurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras
Mengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaAnggaran Kesehatan di 2023 Capai Rp183,2 Triliun, Tak Ada Lagi Dana untuk Covid-19
Berikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya