BNN musnahkan 9.071 gram sabu dari penangkapan warga Taiwan
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) memusnahkan 9.071 gram sabu hasil penangkapan yang dilakukan pada pertengahan Oktober.
"Jadi hari ini kita lakukan pemusnahan sabu dengan berat sabu setelah lakukan pemeriksaan di laboratorium seberat 9.059 gram," kata Kepala BNN Budi Waseso di kantor BNN, Jakarta Timur, Rabu (4/11).
Barang haram tersebut disita dari tiga tersangka yang melakukan transaksi di kawasan Jakarta Barat. "Pada 13 Oktober 2015 kami curigai gerak gerik tiga orang di sebuah Hotel di daerah Mangga Besar, Jakarta Barat," katanya.
Dari penangkapan itu petugas menyita sabu seberat 2.026 gram dalam dua bungkus plastik dengan tersangka inisial WSC (58) dan LCY (39). Keduanya warga negara Taiwan. Satu tersangka berinisial NL (29), warga Indonesia.
Dari penangkapan itu dilakukan penggeledahan di tempat tingal WNA Taiwan di sebuah apartemen di kawasan Jakarta Barat. "Di sana kita menyita tujuh plastik isi sabu seberat 6.952 gram," jelasnya.
Tersangka dijerat pasal 114 ayat 2 Jo pasal 132 ayat 1, pasal 112 ayat 2 Jo pasal 132 ayat 1 UU No 35 2009 tentang narkotika dengan ancaman maksimal pidana mati atau penjara seumur hidup.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Narkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka yang ditangkap berinisial IK (34), AAR (22), dan RF (35).
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kakek tukang talenan menyita perhatian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.
Baca SelengkapnyaSebagian besar pengeluaran ini digunakan untuk membeli makanan dan minuman jadi, ikan, telur dan susu serta sayuran.
Baca SelengkapnyaPelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaKejagung menghentikan penanganan kasus penggelapan uang hasil penggelapan puluhan liter BBM senilai Rp53 juta.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang melihat ketersediaan stok bawang merah yang berada di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca SelengkapnyaHasilnya, ditemukan tiga titik ladang ganja di dua lokasi lahan ganja.
Baca Selengkapnya