Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Apa kata PPP & Gerindra soal Lulung dan Sandiaga merapat ke PDIP

Apa kata PPP & Gerindra soal Lulung dan Sandiaga merapat ke PDIP sandiaga uno. ©2016 Merdeka.com/Fimela.com/Windy Sucipto

Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta membuka pendaftaran calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI melalui jalur independen, pada bulan Juni 2016. Sementara untuk pencalonan melalui partai politik, pada Agustus.

Para bakal Calon Gubernur DKI sudah mulai terjun ke masyarakat. Mereka juga sudah mengambil formulir pendaftaran bakal calon gubernur untuk Pilkada DKI ke markas partai politik, salah satunya PDI Perjuangan.

Hal itu dilakukan Wakil Ketua DPRD Abraham Lunggana saat mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta untuk Pilkada 2017. Abraham Lunggana atau biasa disapa Haji Lulung ini tiba di Kantor DPD PDIP, Tebet, Jakarta Selatan sekitar pukul 13.00 WIB.

Lulung, yang mengenakan kemeja merah putih, datang ditemani puluhan simpatisan dan pendukungnya. Mereka langsung naik ke lantai 3 untuk mengambil formulir pendaftaran.

"Saya baru mendaftar, saya lihat syarat-syaratnya," kata Lulung di lokasi, Jakarta, Kamis (14/4).

Lulung mengaku siap untuk melengkapi segala persyaratan yang telah diatur PDIP. Dia akan menyerahkan berkas dalam waktu secepatnya.

"Kita mau jadi kepala daerah untuk Jakata, saya yakin syaratnya gak berat. Secepatnya akan saya lengkapi," jelas Ketua DPD PPP DKI Jakarta itu.

Menanggapi hal tersebut, Politisi PPP Dimyati Natakusumah menyatakan pihaknya tak mempermasalahkan Haji Lulung yang ikut mendaftarkan calon gubernur DKI di Kantor DPD DKI PDI Perjuangan. Pihaknya juga merestui Lulung jika merapatkan diri ke PDI Perjuangan.

"Bagus dong sudah daftar ke PDIP, kita restui," kata Dimyati kepada merdeka.com, Kamis (14/4).

Menurutnya, pihaknya akan melakukan penjaringan bakal calon gubernur DKI pada bulan Mei mendatang. Lulung yang akan melawan calon petahana Basuki Tjahja Purnama atau Ahok, juga akan mendaftarkan diri.

Pihaknya juga akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan yang jumlah kursi di DPRD DKI sedikitnya 28 kursi.

"Ya usaha mencoba (berkoalisi), nanti akan seleksi dulu. Pak Haji Lulung masuk prioritas penjaringan PPP," kata dia.

Sementara itu, pengusaha yang juga anggota Dewan Pembina Gerindra, Sandiaga Uno mengambil formulir pendaftaran calon gubernur DKI Jakarta melalui PDIP. Sandiaga tidak datang langsung ke Kantor DPD PDIP, melainkan menyuruh tim suksesnya untuk mengisi pendaftaran.

"Saya disuruh mendaftarkan Pak Sandiaga, saya ambil formulir," kata Timses Sandiaga, Ghazali di Kantor DPD PDIP, Jakarta, Kamis (14/4).

Dia mengaku diberi surat kuasa oleh Sandiaga untuk mendaftarkan diri. Ghazali tidak banyak komentar ketika ditanya soal Sandiaga.

Menanggapi hal tersebut, Politis Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengaku pihaknya butuh berkoalisi dengan partai politik lain, termasuk PDI Perjuangan pada Pilgub DKI 2017. Mereka juga ingin mengulang kesuksesan Jokowi-Ahok pada Pilgub 2012 lalu.

"Karena jumlah suara, kursi 15 Gerindra di DKI enggak bisa usung sendiri harus berkoalisi partai lain," kata Riza Patria kepada merdeka.com.

Pihaknya juga sedang melakukan penjaringan terhadap bakal calon gubernur DKI. Sandiaga Uno, kata dia, masuk dalam penjaringan tersebut.

Ia mengaku juga memberikan kesempatan terhadap kader partai politik lain untuk masuk dalam penjaringan tersebut.

"Pada saatnya nanti kami akan memutuskan calon gubernur. Kami juga belum memberikan restu kepada Sandiaga Uno lewat PDIP," kata dia.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Soal PPP Bergabung ke Prabowo-Gibran, Sandiaga: Kita Sangat Terhormat Jika Diajak

Soal PPP Bergabung ke Prabowo-Gibran, Sandiaga: Kita Sangat Terhormat Jika Diajak

Mengingat PPP saat ini mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
PPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah

PPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah

Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Yakin PDIP Oposisi di Pemerintahan Mendatang, Bambang Pacul: Suka-Suka Dialah

Gerindra Tak Yakin PDIP Oposisi di Pemerintahan Mendatang, Bambang Pacul: Suka-Suka Dialah

Partai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?

Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?

Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
PPP Bubarkan Bappilu Pimpinan Sandiaga: Kita Tidak Ingin Saling Menyalahkan di Internal

PPP Bubarkan Bappilu Pimpinan Sandiaga: Kita Tidak Ingin Saling Menyalahkan di Internal

Partainya tidak ingin menyalahkan siapapun atau perorangan.

Baca Selengkapnya
PPP Gagal Masuk DPR, Mungkinkah Sandiaga Cabut?

PPP Gagal Masuk DPR, Mungkinkah Sandiaga Cabut?

Sandiaga mengungkapkan masa depannya setelah PPP tidak lolos ke DPR.

Baca Selengkapnya
PPP Buka Peluang Dorong Sandiaga Uno Maju Lagi Pilkada DKI 2024

PPP Buka Peluang Dorong Sandiaga Uno Maju Lagi Pilkada DKI 2024

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Lihat Ada Anggota DPR Keliling Minta Tanda Tangan untuk Hak Angket

Gerindra Tak Lihat Ada Anggota DPR Keliling Minta Tanda Tangan untuk Hak Angket

Waketum Gerindra Habiburokhman mengungkap, belum ada anggota DPR yang berkeliling meminta tanda tangan anggota dewan untuk hak angket.

Baca Selengkapnya