Anak Pedangdut Imam S Arifin Jadi Komplotan Penggelapan Motor
Merdeka.com - Anak penyanyi dangdut, Imam S Arifin bernama RDA berkomplot dengan pelaku kejahatan menggasak sepeda motor. RDA bersama kedia orang penadah telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Perkara penipuan ada 3 orang yang kita tetapkan sebagai tersangka. Untuk perannya masing-masing 1 pelaku utama dan 2 pelaku sebagai penadah," kata Kapolsek Tamansari AKBP Rohman Yonky Dilatha Rohma saat konferensi pers, Kamis (28/9).
Rohman Yonky mengatakan, tersangka atas nama RDA mencari korban secara acak di tengah jalan. Modusnya, dibujuk-rayu.
"Sehingga ya mungkin karena kasihan perempuan dalam membutuhkan pertolongan dan sehingga pelaku bisa memuluskan aksinya," ujar dia.
Menurut catatan kepolisian, tersangka telah beraksi 17 kali. Adapun, salah satu diantaranya di kawasan Tamansari, Jakarta Barat.
Saat itu, tersangka berpura-pura meminta untuk diantarkan oleh seorang pedagang ke Ajungan Tunai Mandiri (ATM). Di tengah jalan tersangka berpura-pura ada barang yang tertinggal.
"Kemudian dari tersangka meminjam sepeda motornya. Alasanya supaya lebih cepat. Setelah dipinjam korban baru sadar bahwa dia sudah penipuan atau penggelapan," ujar dia.
Dalam kasus ini, penyidik turut menangkap dua orang inisial AA dan H yang disebut menampung sepeda motor hasil kejahatan.
Pengakuanya, satu unit dijual dengan harga Rp 2,5 juta sampai Rp 3 juta. Terhitung, RDA mampu mengantongi keuntungan sampai Rp 295 juta selama beraksi.
"Ada 17 Tempat Kejadian Perkara (TKP) berhasil kami himpun dengan kerugian diantara Rp 15 sampai Rp 20 juta, sehingga total Rp 295 juta," ujar dia.
Rohman Yonki menerangkan, RDA diduga menyisihkan uang penjualan sepeda motor curian untuk membeli sabu. Sebagaimana hasil tes urine positif metamfetamin.
"Ada kemungkinan, ada kemungkinan untuk membeli sabu juga karena hasil tes urin positif positif metamfetamin," ujar dia.
Rohman Yonki menyebut, sedang mendalami dugaan penyalahgunaan narkoba tersangka RDA. Asal muasal sabu akan ditelusuri.
"Tentunya kita tidak akan berhenti sampai di sini, kita tes dan dia positif tentunya kami sudah perintahkan kepada Kanit Reskrim untuk menelusuri dari mana asal barang yang dia gunakan, sabu tersebut," ujar dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaRata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.
Baca SelengkapnyaEmpat kendaraan minibus dan SUV tampak mengalami kerusakan berat.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPetugas menyasar beberapa lokasi strategis di Kota Pekanbaru pada Sabtu hingga Minggu (25/2) dinihari.
Baca SelengkapnyaTruk yang terlibat kecelakaan tersebut diketahui melanggar aturan operasional angkutan khusus tambang.
Baca Selengkapnya