Akun parodi gubernur tandingan ini bikin ngakak guling-guling
Merdeka.com - Gubernur tandingan FPI Fachrurozi Ishaq mengundang beberapa orang untuk membuat kejahilan. Mereka membuat akun Facebook dan Twitter Fachrurozi untuk sekedar dagelan atau bercandaan. Ya, akun parodi Fahrurozi.
Entah siapa yang membuat akun-akun tersebut. Namun, pengguna media sosial pun merespons akun-akun tersebut sebagai candaan.
Mereka membalas komen lucu di Facebook KH Fachrurozi Ishaq yang berisi tulisan cerita lawakan blusukan gubernur tandingan. Tak hanya itu, di Twitter dagelan itu @FachruroziIshaq juga berkicau yang membuat tawa terbahak-bahak. Belum lagi pertanyaan yang diajukan oleh pengguna Twitter kepada akun tersebut.
Berikut beberapa parodi lucu yang buat ngakak guling-guling seperti dihimpun merdeka.com
Cerita blusukan dapet diskon tempe
Gubernur tandingan Fachrurozi diceritakan sedang blusukan di Pasar Minggu. Dia pun iba melihat pedagang tempe yang hanya sepotong."Hari ini saya blusukan di pasar minggu, tadi ketika baru masuk pasar, saya melihat pedagang tempe yg menjual hanya sepotong tempe, saya hampiri lalu saya tanya "koq jual tempe cuma sepotong ? Tidak ada modal ya?" tulis akun parodi itu."Lalu dia menjawab "ini sisah pak, saya tadi bawa 250 potong dan ini yg trakhir. Bapak mau??" kata si pedangang.Karena ditawari, Fachrurozi diceritakan mau tempe tersebut. "Ini bener sisah? Ini buat saya?" tanyanya lagi.Pedagang itu pun menjawab "iya pak klo bapak mau silakan untuk penghabisan."Kemudian Dia ambil tempe sepotong itu lalu meneruskan perjalanan. Namun, ternyata dia dipanggil oleh pedagang tempe tersebut."Ehh dia kejar saya katanya belum bayar. Laluu saya tanya 'loh tadi katanya buat saya?'" katanya.Dia jawab "iya maksud saya bapak beli saya diskon"Karena merasa sebagai gubernur yang harus menjadi teladan, dia akhirnya merogoh kocek Rp 1.500 dan diserahkan ke pedagang tempe itu. Menurutnya, pedagang itu termasuk warga rakyat kecil. "hitung2 saya harus berbuat amal," ucapnya.
Dikasih pisang goreng, takut jebakan KPK
Akun Facebook parodi Fachrurozi Ishaq menceritakan gubernur tandingan itu mendapatkan sarapan gratis. Sarapan gratis itu berupa pisang goreng yang dikasih tetangga."Alhamdulillah pagi2 dapat rejeki, di kasih tetangga pisang goreng," katanya.Namun, awalnya dia menolak tawaran pisang goreng gratis itu. Dia takut itu merupakan jebakan dari KPK."tadi sebenarnya mau saya tolak, karena takut ini jebakan KPK, tapi setelah saya pikir, wong saya di kasih ndak minta, jadi ya saya terima, lumayan bisa di makan sambil ngopi," ucapnya.
Pedagang nasi uduk tak pakai krupuk adalah zionis
Akun parodi itu juga muncul di Twitter @Fachruroziishaq. Cuitannya yang ditulis juga konyol dan membuat tertawa terbahak-bahak."Pedagang nasi uduk yang tidak menyediakan krupuk adalah pedagang zionis. Kafiiir! Bakaaar!" cuit akun itu."Tips memilih taxi dari ane: Jangan duduk di kursi penumpang, lebih baik tiduran dibagasi dan rampoknya suruh duduk didepan. Aman," cuitnya lagi."Warga jakarta sejati gak pernah nunduk pas naek angkot," katanya.
Cewek selfi dengan bibir monyong adalah penganut setan
Akun Twitter parodi @FachruroziIshaq juga mengomentari demam selfie saat ini. Menurutnya, cewek yang selfie merupakan penganut aliran setan."Cewe yang selfi bibir dimonyongin adalah penganut aliran setan. Soalnya bibir dimonyongin itu mirip kambing Baphomet! Bakaaar!," cuitnya.Cuitan itu pun mendapat banyak respons. "@FahruroziIshaq yg dibakar kambingnya, cewenya buat gueh.!!!," balas akun Twitter @Julius_Pit
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pantun akhir tahun 2023 ini bisa dibagikan ke akun media sosial untuk menyambut awal tahun,
Baca SelengkapnyaTudingan Melki melakukan kekerasan seksual pertama kali ramai diperbincangkan di media sosial setelah diunggah akun @BulanPemalu.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut momen mantan Panglima TNI payungi anak buahnya saat hujan.
Baca SelengkapnyaWiranto kini bertugas mengelola akun sosial media Korem Bengkulu. Tujuannya, memberitahu seluruh kegiatan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaPasangan yang bahagia dengan hubungan mereka tidak tergoda untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain.
Baca SelengkapnyaDi dalam pesannya terselip larangan untuk menjelek-jelekkan orang. Bahkan Yudo juga memberikan pemahaman tentang adanya kemajuan teknologi media sosial.
Baca SelengkapnyaMedia sosial tengah dihebohkan dengan kabar ulat kucing. Ulat bulu ini disebut-sebut sangat beracun dan mematikan.
Baca SelengkapnyaMunculnya bau badan merupakan persoalan yang sering dialami oleh banyak orang dan bisa mengganggu kepercayaan diri serta interaksi sosial.
Baca Selengkapnya