Ahok sindir Kemen PU soal jalan rusak: Kalau gak perbaiki kasih kami
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta siap memperbaiki jalanan yang harusnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. Program ini sekaligus dengan rencananya Dinas PU DKI memperbaiki sejumlah jalan di Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum untuk menyerahkan perbaikan jalan milik pemerintah pusat kepada Pemprov DKI Jakarta.
"Tadi saya baru SMS Menteri PU juga. Kami kan ada jalan yang pusat kalau pusat betonnya 12 inchimili. Kamu punya berapa gitu, beda jadinya. Saya bilang kenapa sih enggak mau serahkan kepada kami jalan-jalan pusat supaya kami yang kerjakan," ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (15/1).
Dia mencontohkan Jalan MT Haryono dan Slipi yang selalu tergenang ketika hujan lebat. Sementara dia tak melihat itikad baik KemenPU tidak segera memperbaiki atau meninggikan jalan tersebut.
"Kayak ke Slipi, juga genangan tiap hari hujan. Nah itu pusat. Pusat ninggiin menyesuaikan kiri kanan, dia pusing. Nanti gimana? Nah kamu kasih kami aja," ujar mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ahok menegaskan, jika yang dipermasalahkan soal anggaran, Pemprov DKI Jakarta siap untuk menanggungnya. Namun, jangan sampai ada anggaran kembali di KemenPU untuk perbaikan jalan yang sama.
"Kalau emang uangnya enggak mau kasihkan kepada kami, enggak apa-apa deh. Uangnya yang cuma 100 miliar setahun misalnya kasih aja provinsi lain. Tapi yang kami kerjain, jangan kerjain lagi. Jangan anggarin lagi. Supaya enggak tabrakan," tambahnya.
Ahok sengaja mendesak Kemen PU. Karena dia tak mau dipersalahkan warga Jakarta.
"Kami mah yang penting fungsi. Buat apa sih aset-aset jalan. Ngapain? Yang penting orang Jakarta. Orang bilang gubernur goblok nih jalannya jelek enggak dirapi-rapiin. Kan pas gitukan marahnya. Ya udah lebih baik kami minta aja," tutup Ahok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meresmikan perbaikan 15 ruas jalan sepanjang 147 km
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Perbaikan 5 Ruas Jalan Daerah di NTB Senilai Rp211 Miliar
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir jalan rusak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah yang bertahun-tahun
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJalan Solo-Purwodadi Jateng disebut Jokowi sudah lama rusak selama bertahun-tahun
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tua berusia 80 tahun sukses mencuri perhatian. Awalnya, kakek tua itu tengah berusaha menyeberang jalan raya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan bahwa Rp1,3 triliun dari total anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki sekitar 40 ruas jalan di Jateng
Baca Selengkapnya